Sacrifice [BangChan]

11

"HwaYoung"

HwaYoung menoleh ke sumber suara

"Hai Chan."

"Hari ini aku merasa lega Young. Sangat lega." Kata BangChan

"Kenapa memangnya?"

"Entah. Aku hanya lega kalau hal yang kemarin sudah berakhir. Aku aman, kau juga aman."

"Oh, masalah itu. ya pastinya kau sangat lega Chan. Kalau aku ada di posisimu juga aku akan senang sekali."

Mereka memasuki kelas dan menaruh tas di bangku masing masing.

"Hmm, masih banyak waktu sebelum masuk. Apa kau mau ke rooftop?" Tanya BangChan

HwaYoung melihat arlojinya

"Ayo."

"Apa rencanamu setelah lulus nanti Chan?" Tanya HwaYoung. Mereka sekarang sudah berada di rooftop dan bersandar pada tembok pembatas

"Hmm aku mungkin akan kuliah sambil ikut Papa menjalankan perusahaan. Kalau kau?"

"Wah keren. Kalau aku mungkin akan kuliah di bidang sastra."

"Itu juga keren. Lagipula, kau suka sastra kan?"

"Ya, aku sangat suka."

"Terkadang aku sangat penasaran." Kata BangChan

HwaYoung memusatkan perhatiannya pada BangChan

"Tentang?" tanya HwaYoung

"Tentang hidup ini, tentang menjadi apa kita kedepannya, hidup kita seperti apa, dan mungkin siapa yang akan menjadi pendamping hidup kita nanti."

"Ya, terkadang aku juga penasasaran Chan. Namun kalau dipikirkakn sekarang, mungkin akan hanya memusingkan kepala haha. Apalagi masalah pendamping hidup, wah sangat berat memikirkannya."

"Hahaha benar juga. Kalau semakin dipikirkan, malah akan memenuhi kepala saja."

Setelah mereka mengobrol, mereka kembali ke kelas karena sebentar lagi masuk.

"Wah, habis darimana kalian?" Tanya Jisung

"Hmm apa kalia berpacaran?" Tanya Yena

"Hah? Ti..tidak, kami tidak berpacaran." HwaYoung

"Tidak Yena."

"Pacaran pun tidak apa apa hahaha." Minho

Mereka tertawa bersama

Sebentar lagi sudah mau ujian kelulusan. HwaYoung BangChan, Yena, Minho dan Jisung sering menghabiskan waktu untuk belajar bersama. Mereka tidak pernah absen untuk belajar bersama sampai ujian kelulusan tiba.

"Kawan kawan, bagaimana sehabis pengumuman hasil ujian kelulusan nanti kita semua liburan?" Usul Yena

"Aku mau. Semua kerja keras kita harus dibayar dengan liburan. Hahaha" HwaYoung

"Benar itu, aku juga mau Jisung."

"Aku juga. Wah tidak terasa sudah mau lulus." Chan

"Ayo. Eh memangnya kita mau berlibur kemana?" Minho

"Hmm, keluargaku mempunyai satu villa di dekat pantai. Apa kalian mau?" Tawar Chan

"Apa kau bercanda? Tentu saja kita semua mau." Jawab Jisung disambut dengan anggukan yang lain.

"Oke kalau begitu. Aku akan menyiapkannya nanti." Chan

⛅⛅⛅