EXODUS [Completed]

XLVIII

EXODUS

Staring:

Park Chanyeol | Do Kyungsoo | Oh Sehun | Kim Jongin | Byun Baekhyun | Kris Wu | Huang Zitao

EXO Member

Fantasy, Adventure, AU

|

PART XLVIII

****

Gema peperangan kini pecah di tengah medan peperangan dalam tandusnya tanah. Suara-suara jeritan menyeruak, saling menyahut bergantian menyisakan erangan kesakitan yang tak berujung. Sesaat menggaung, sedetik kemudian hilang bersama dengan lenyapnya nyawa dari jiwa yang terpinjam dari bumi.

Baik pasukan Kyungsoo dan Chanyeol tak berhenti menyerang satu sama lain. Sapuan badai dan hentakan keras dari batang-batang kayu para peri hutan menghempaskan tubuh-tubuh prajurit kematian milik Jenderal Chanyeol. Namun ironisnya, tak ada satupun dari mereka yang berkurang, karena setiap kali dilenyapkan mereka akan bangkit kembali seperti mayat hidup. Walau tubuh mereka telah hancur mereka tetap muncul.

Ursula bahkan meniupkan napas api guna membakar pasukan Kyungsoo yang didominasi dari pasukan kayu. Hingga pasukannya terbakar dan lenyap menjadi abu. Tapi Kyungsoo telah memperkirakannya dan meminta makhluk di bawah kakinya untuk melepaskan sihirnya. Maka seekor paus biru muncul dari tanah yang beriak seperti air, terbang ke angkasa dan menyemburkan airnya. Membiaskan hujan yang seketika memadamkan api-api di sekitar mereka.

Baekhyun bahkan membantu Kyungsoo dengan memanggil troll untuk membantu melenyapkan pasukan Jenderal Chanyeol yang tak ada habisnya. Ia membantu penyihir putih itu menghilangkan pasukan-pasukan mayat hidup ini dengan lubang hitamnya.

Tak seperti kedua penyihir itu, Pangeran Sehun, Kai dan Tao melawan mereka dengan kemampuan mereka dengan pedang dan senjata. Walau berkali-kali harus menghadapi jumlah pasukan yang tak ada habisnya, sepertinya ketiganya tidak surut semangat juangnya.

"Sial!" Tao memekik, "mereka tak ada habisnya!"

"Aaarrggh!!" Kai menebas satu lagi prajurit kegelapan di bawah kakinya lalu menoleh ke arah Tao. "Mereka tidak bisa lenyap!"

Di sebrang sana, Pangeran Sehun membantai prajurit-prajurit kegelapan itu dengan gerakan lincah dan cepat. Gerakan terakhirnya membuatnya harus menancapkan pedangnya telak pada kepala musuhnya.

"Mereka tidak bisa mati dengan mudah!" kesalnya.

Kini matanya melihat pada sosok Jenderal Chanyeol yang berada di ujung garis pasukan, duduk di atas kudanya tanpa bergerak. Pangeran Sehun sadar untuk melenyapkan mereka semua hal yang harus ia lakukan adalah melenyapkan pemimpin mereka!

"Pangeran Sehun!!" Perhatian Kai teralih pada Sehun yang bergerak menyongsong ke arah Jenderal Chanyeol dengan cepat.

Kai segera mengikutinya di belakang, disusul oleh Tao. Ketiga orang itu kini menargetkan sang Jenderal untuk mereka lenyapkan.

.

"Aaarggh!"

Brukk!!

Tubuh Baekhyun terlempar jauh ketika ia lengah dan terkena sihir dan Ursula yang sengaja membidiknya. Baekhyun terkapar di tanah dengan luka menyakitkan di dadanya. Dari mulutnya mengalir darah segar. Pemuda itu mencoba bangkit, tetapi sesuatu mengejutkannya ketika Baekhyun tersadar ia sudah tidak berada di medan perang.