Bolehkah Aku Mencintai?-Sakit-

1.2K 64 0
                                        

Happy Reading❤️
Dilarang copas ya:)

Saat hati memilih cinta di waktu yang salah.
-Neara

***Bolehkah Aku Mencintai***

Neara tengah sibuk membereskan apartemennya yang terlihat berantakan.. Beberapa hari ini dia jarang mengobrol dengan Anggi dan Vita... Apalagi mereka tengah sibuk bekerja disatu tempat yang sama. Akhirnya Anggi mendapatkan pekerjaan yang aman. Jadi Neara bisa lebih tenang melepaskan Anggi.

Tuk!!

Sebuah benda kecil berukuran persegi panjang jatuh dari bawah sarung bantal saat Neara akan membersihkannya..

"Testpack?" Neara terlihat bingung. Siapa pemilik testpack ini.

"Positif?" Lagi lagi Neara terkejut melihat hasil positif di Testpack tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Positif?" Lagi lagi Neara terkejut melihat hasil positif di Testpack tersebut. Siapa pemiliknya?. Pikir Neara.

"Siapa pemilik testpack ini? Apa punya Vita? Tapi gak mungkin kan Vita jarang tidur disini. Masak Anggi? Anggi lebih sering tidur disini. Ngapain Anggi menyimpan testpack?"

"Ra, lo ngapain?" Neara terkejut mendengar suara Anggi yang datang tiba tiba. Dia menyembunyikan testpack itu di kantong jeans miliknya.

"Gue... Gue lagi bersih bersih. Iya bersih in kasur" ucap Neara gelagapan.

Anggi mengernyit bingung

"Kamar ini biar gue aja yang Bersihin, Ra" ucap Anggi . Neara mengernyit.

"Memang kenapa?"

Anggi gelagapan, "Lo kan pasti capek kerja... Ja ... Em jadi biar gue aja yang Bersihin"

"Bukannya lo juga capek kerja?" Takas Neara.

"Aa. Tapi udah lo Bersihin tempat lain aja.. Kamar ini biar gue yang Bersihin" Anggi mendorong pelan badan Neara agar keluar dari Kamar.

"Eh eh eh.... Tapi kenapa dulu... Anggi woy" Neara menggedor pintu kamar tersebut, karena Anggi menguncinya..

"Gue yakin ada yang gak beres disini" Neara menyimpan testpack itu di tempat yang aman. Agar tidak ada yang menemukannya. Ada apa sebenarnya dengan Anggi?. Pikir Neara.

***

"Fian.... Aku pengen pizza deh" ucap Dona yang tengah bersandar di dada bidang Ali, dengan tangan Ali yang mengelus rambut Dona.

Saat ini mereka tengah berasa di mansion keluarga Mahendra.

"Pizza? Ya udah ayo kita beli" jawab Ali

Bolehkah Aku Mencintai(?)✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang