Bolehkah Aku Mencintai?-Baiklah

1.1K 70 1
                                    

Happy Reading🍃
Dilarang copas ya📝

Jangan lupa vote dan comment 💪

.
.
.
.
.
.
.


kau cinta ku cinta. tapi Jika ku cinta, cinta kah kau?

***Bolehkah Aku Mencintai?***





Bunyi kasak kusuk terdengar dari para karyawan yang nampak berdesakan melihat pemandangan langka sekaligus menggeparkan didepan mereka.

Melihat CEO perusahaan yang selama ini dikenal jarang membawa wanita kini tengah kepergok tidur dengan posisi kepala saling bertumpu. Terlihat manis dan romantis sekali.

"Apa yang mereka lakukan?"
"Apa mereka tidak pulang semalaman?"
"Bukankah wanita ini sekretaris Tuan Fian?"
"Wanita jalang!"

Oh sepertinya suara terakhir itu berasal dari kumpulan karyawan yang mengidolakan CEO muda yang dibahas tadi tidak lain adalah Alifian.

Yang ternyata masih terlelap dalam mimpinya tak kala sang mentari sudah naik dengan gagahnya menyinari bumi.

Dengan posisi kepala Neara dipundak Ali dan kepala Ali yang bertumpu di kepala Neara memberikan kesan romantis diantara mereka.

"Apa mereka memiliki hubungan?"
"Kurasa benar mereka memiliki hubungan"
"Ah sepertinya akan ada hari patah hati nasional!"

Semakin terdengar sayup sayup suara orang ramai yang seperti berebutan. Membuat Kesadaran Ali mulai bangkit. Pria itu mengerjapkan matanya saat menyadari satu hal. Dia tertidur dilobby kantor bersama seorang gadis yang membuatnya hampir gila.

Pelan namun pasti saat matanya benar benar terbuka dan menyesuaikan cahaya disekitar. Ia baru menyadari banyak pegawai nya yang berkumpul dan menjadikan dirinya serta Neara sebagai tontonan.

"Apa yang kalian lihat?!" Suara bariton Ali yang terdengar berat dan tegas berhasil menyentil sisi ketakutan dihati para karyawan kantor. Terbukti mereka langsung lari terbirit birit menuju meja masing masing.

Ali memijat pangkal hidungnya untuk meredakan pening dikepalanya. Sepertinya efek ia tidak makan sejak siang kemarin dan harus tertidur dengan posisi duduk dilantai pula.

Ali mengambil ponsel miliknya, menghubungi orang kepercayaannya.

"Cepat kemari! Aku membutuhkanmu!"

Begitu orang yang ditelfon nya tiba. Ali memutuskan untuk membangunkan Neara yang masih terlelap dengan menjadikan bahunya tumpuan.

Ternyata tidak sulit membuat wanita itu tebangun. Tidak butuh waktu lama Neara sudah membuka matanya, menyesuaikan cahaya disekitar karena ternyata begitu terang.

"Enghhhh" lenguhnya meregangkan tubuhnya yang mungkin terasa kaku.

Namun tidak lama matanya membulat tak kala menyadari bahwa dia tertidur di kantor dan Neara tidak mungikin lupa dengan apa yang terjadi semalam.

"Oh Tuhan!.. Apa aku ketiduran???!" Pekik Neara

"Ssttt.. Kecilkan suaramu" tegur Ali, dia sudah lebih dulu berdiri dari duduknya. Mata elang miliknya tidak berhenti menatap tajam kearah karyawan yang masih curi curi pandang memperhatikannya.

"Pukul 8!.. Astaga aku telat. Oh God aku belum mandi!" Lagi dan lagi Neara panik sendiri begitu melihat arloji yang melekat ditangannya.

"Kamu ku beri ijin hari ini. Pulanglah dan istirahat, tidak udah bekerja"

Bolehkah Aku Mencintai(?)✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang