Haloha guys
Bagaimana kabar kalian semua??? Baik dong harus yak♥️
Auto pengen nimpuk author kang ngaret ini kan kelean🤣🤣
Oke langsung aja masuk ke ceritanya..
.
.HAPPY READING 👊👍👎🖐️✌️🤞👌🤙🖖
.
.
.
.
..
.
.Menatap matamu yang dipenuhi kebahagian seperti itu membuat hatiku lega sayang :)
.
.***Bolehkah Aku Mencintai?***
Mobil yang dikendarai Ali berhenti di depan sebuah butik ternama di daerah Jakarta.
Senyum pria itu langsung mengembang saat matanya menangkap sosok gadis yang selama 1 tahun ini berstatus sebagai tunangannya.
Ah rasanya Ali masih tidak menyangka bahwa beberapa hari lagi gadis itu akan resmi menjadi istrinya.
"Hai sayang. Gimana udah siap?" Tanya Ali seraya tangan pria itu mengusap lembut pipi Neara, gadis yang sebentar lagi akan menyandang nama keluarga Mahendra di belakang namanya.
Neara menganggukkan kepalanya dengan semangat, "Tentu saja siap, ayo kita fitting baju nya sekarang "
Ali terkekeh pelan melihat respon gadisnya yang begitu semangat siang ini.
"Lagian kenapa baju pernikahan kita nggak diambil dari butik lain aja sayang, kan jadinya kamu gak perlu capek capek lagi mempersiapkan itu"
"Ckk.. kamu udah nanya berapa kali soal itu, alasan aku tetap sama, aku ingin baju pernikahan kita itu murni dari hasil design aku"
"Iya deh nyonya Mahendra ku sayang, yaudah yuk kita langsung masuk ke dalam"
Ali dan Neara pun memasuki butik tersebut, yang tidak lain adalah butik milik Neara, setelah satu tahun ia berusaha membangun butik ini, dan terbukti usaha nya berhasil, kini butik Neara menjadi salah satu butik ternama di Jakarta.
***Bolehkah Aku Mencintai?***
Ali dan Neara saat ini tengah menikmati hidangan makan siang bersama di sebuah restoran Jepang yang tidak jauh dari butik Neara. Keduanya memutuskan untuk menghabiskan waktu bersama hari ini, mengunjungi tempat tempat yang sekiranya mengingatkan mereka dengan pertemuan mereka. Karena, mulai besok mereka akan di pingit dan tidak boleh bertemu.
Mengingat hal itu selalu saja membuat Ali gusar, ia bahkan tidak bisa tidak melihat wajah Neara barang sejam pun, dan kini ia bahkan tidak bisa melihat Neara untuk beberapa hari.
"Kamu ini lebay banget,, kan masih ada video call sayang, kamu bisa hubungi aku, kita bisa tatap muka lewat hp, ya kan?"
Mau tidak mau Ali mengangguk menyetujui ucapan Neara.
"Yaudah kamu buruan makannya, aku mau ajak kamu ke suatu tempat"
Ali lagi lagi mengembangkan senyumnya melihat kebahagiaan yang terpancar dimata gadis itu, entah mengapa Ali ingin terus memandangi wajah Neara seakan akan takut gadis itu pergi meninggalkannya lagi. Ali tidak ingin menjadi bodoh untuk kedua kalinya.
"I love you" bisik Ali di telinga Neara
"I Love You Too"
![](https://img.wattpad.com/cover/106548341-288-k280752.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Bolehkah Aku Mencintai(?)✅
عاطفية(SUDAH DI REVISI) Tidak ada yang tahu bagaimana kehidupan kedepannya akan berjalan. Mencari kehidupan yang sempurna layaknya sebuah usaha mengambil air di sungai dengan wadah yang berlubang. Mustahil dan tidak akan pernah terjadi. Menjadi dewasa ter...