20. Es Podeng

66.2K 3.8K 97
                                    


FOLLOW INSTAGRAM :
deepandoyo
alexis.86_
baraalvero
alexanaaa_
ardanarkano
pratamaadavin
im_urleon
anggavardana
gorgeousaldrich_
xxvaneshaxx_
***

Gerombolan lelaki berjaket hitam parasut dengan lambang elang emas di dada kiri memenuhi lorong utama sekolah. Membuat kebanyakan murid yang berada di lorong sekolah menyingkir dengan senang hati memberi akses jalan untuk mereka, seperti biasa; formasi gerombolan itu dipimpin sang ketua, Bara; yang hari ini mengikat kepalanya dengan dasi, kemudian disusul Ardan sebagai wakil berada di belakangnya, lalu Vero, Leon, Angga dan terakhir Davin.

Di bagian tengah, Leon sibuk menggoda cewek-cewek dengan gombalan recehnya, Vero dengan senyum mautnya, Angga dengan kepedean tingkat tinggi, dan Davin-Ardan yang otaknya masih sedikit waras dibanding yang lain, sementara dari antara mereka, Bara tetap yang berjalan paling depan dengan muka dinginnya itu.

"Ih, makin ganteng deh bebeb aku."

"Iyaaa, si Bara makin ganteng aja."

"Gayanya itu lho, cool banget."

"Tempat di sampingnya kosong, harus gue tuh yang isi."

"Lirik dedek, bang!"

"Cocoknya jalan sama gue, tuh."

Leon geleng-geleng kepala mendengar pekik gemas para fans Bara, cowok berjambul itu menepuk pundak Angga,

"Heran gua sama tuh anak, muka nggak punya ekspresi aja diteriakin, 'ih! Ganteng amat, awh,' pake pelet apaan yak tuh anak," Leon memperagakan cara cewek-cewek centil itu meneriaki Bara, sukses mendapat toyoran sukarela dari Angga

"Itu namanya anugerah, Tong!"

"Gue juga ganteng, tapi nggak diteriakin." Leon mengusap dadanya prihatin, "Nasib, nasib."

"Lo diteriakin kok, karena maling sendal di masjid tapi." Davin berujar kalem, mengundang tawa menggelegar dari teman-temannya

"Terdzalimi aku tuh," Leon berkata dramatis

"Sabar, sabaar ... nanti lo dapat jodoh kok, tunggu aja." Ardan menenangkan Leon dengan gerakan sebagai sahabat, tapi wajahnya meledek

"Lo mesti mandi kembang tujuh rupa dulu, Yon. Biar diteriakin dedek gemes kayak Bara," Vero menimpali

GUBRAK!

Di tengah bercandaan mereka, seorang cewek terjatuh tidak jauh dari sana.

Iya, cewek itu Alexa.

Alexa tidak tahu gimana malunya dia sekarang, jatuh persis di depan gerombolan geng paling besar di sekolah dan jadi bahan tertawaan murid-murid yang ada di sana, salah siapa? Kesandung tali sepatunya sendiri karena buru-buru

"Hobi lo itu jatuh, ya?" mendongak, berdiri di depannya seorang manusia paling menyebalkan yang ingin Alexa musnahkan eksistensinya di muka bumi ini, memandang dengan wajah dingin dan satu tangan terulur ke depan wajahnya, itu Bara.

Alexa memasang wajah bodoh, tidak mengerti dengan maksud manusia tembok itu.

"Bangun." mendesis kesal, Bara heran kenapa ada manusia selemot Alexa, cewek itu mengerjapkan matanya kemudian meraih tangan Bara yang membantunya berdiri

Teriakan tidak terima dan celaan menghujani mereka, bercampur dengan kehebohan teman-teman Bara di belakang punggung cowok itu.

"Najis, caper banget!"

[#ADWS1] BARA [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang