30. Hujan di Sudut Sore [REVISI]

60.1K 3.4K 214
                                    


-oOo-

Mereka masih dalam perjalanan pulang saat titik-titik air mulai membasahi tubuh Alexa yang berada di belakang Bara, cowok itu tengah membawa motornya dengan kecepatan sedang, membelah jalanan Jakarta yang mulai ramai saat sore menjelang.

"Ujan! Neduh dulu!" suara dingin Bara membelah suara bising yang menerpa telinga Alexa, membuat gadis yang sedang memeluk erat tas sekolahnya itu tidak bisa mendengar dengan jelas,

"APA!?"

Bara berdecak, cewek ini; selalu saja lemot! "UJAN! NEDUH DUL---U!"

Belum sempat Bara menyelesaikan kalimatnya, hujan mengguyur keduanya dengan deras, membuat keduanya basah kuyup seketika.

Bara meminggirkan motornya di depan sebuah pertokoan yang tutup, cowok itu menaruh helmnya dan segera menarik tangan Alexa untuk berteduh.

"Duh, basah lagi." keluh Alexa sebal, cewek itu sibuk mengusap tangannya yang basah oleh air, sekarang mereka sudah berdiri di bawah atap pertokoan dengan aman.

Bara menoleh, melirik sekilas pada Alexa lalu kembali menatap ke depan, memperhatikan lalu lalang orang yang kelimpungan ingin berteduh.

"Gue tahu tadi lo mau ngomong apa," Alexa nyengir, "Bilang mau neduh, kan?" tanyanya dengan raut wajah polos

Bara meliriknya malas sambil mendengus, "Telat!" jawabnya sebal

Alexa manyun, lalu setelahnya hening menguasai mereka, tidak ada satupun yang berbicara, mereka sibuk dengan pikiran masing-masing.

Bukannya mereda, hujan malah bertambah deras, ditambah angin yang menyipratkan air ke seragam mereka, menciptakan hawa dingin yang mulai menusuk, apalagi Alexa tidak memakai jaket sebagai luaran seragamnya, cewek itu mulai menggigil kedinginan, mengusap telapak tangannya perlahan, berusaha membuat Bara agar tidak mengetahui kondisinya.

Malu, dong!

Alexa melirik Bara dengan ekor matanya, cowok itu masih memandang ke depan dengan acuh, Alexa mendengus;

Dasar cowok nggak peka! Kutub! Dingin! Nyebelin! rutuknya dalam hati, seolah mengatakan, kalau berada dalam posisi begini dengan Bara, jangan berharap akan terjadi momen romantis seperti di film dimana cowok memberikan jaketnya untuk ceweknya. Yang ada manusia dingin itu bersikap cuek dan tidak peduli padanya.

Belum selesai Alexa merutuki Bara, sebuah jaket menyelimuti tubuhnya dari belakang sampai ke depan, jaket itu parasut berlambang elang emas kebanggaan Alexis, membuat tubuhnya terasa lebih hangat karena jaket itu tidak tembus air hujan.

Alexa mendongak pada Bara yang berdiri di sebelahnya, cowok jangkung itu berdiri dengan wajah lempengnya, seperti biasa.

"Ini ...?"

"Tutupin. Seragam lo nyetak," Bara membuang wajahnya, membuat pipi Alexa memerah, cewek itu melirik ke bawah, Bara tidak berbohong; seragamnya sedikit nyetak karena basah terkena air hujan.

Alasan Bara tidak sepenuhnya salah, tapi alasan sebenarnya adalah; ia melakukan itu karena melihat Alexa kedinginan.

Tapi bukan Bara namanya, kalau mau menurunkan gengsinya begitu saja.

[#ADWS1] BARA [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang