[#ADWS1] BARA [SUDAH TERBIT]

52. Masa Lalu

Alexa menunggu.

"Dulu, kita berlima sahabatan," Leon memulai ceritanya. "Kita sahabatan dari awal masuk SMP. Gara-garanya, seperti biasa, Bara yang selalu berani ngelawan kakak kelas, belain gue di awal masuk MOS."

Bara baik juga ternyata, di balik sifat dinginnya, dia peduli sama orang.

"Gue, Bara, Vanesha, Alvero dan Alvaro,"

"Alvaro?" Alexa mengernyit bingung, "Alvaro ....?"

"Ketua OSIS kita," sela Leon membenarkan

"Hah?" mata Alexa mengerjap bingung, bingung dengan semua penjelasan Leon.

"Semua ada ceritanya, Leon tau Alexa pasti bingung,"

Alexa mengangguk, menunggu Leon meneruskan.

"Kalo Lexa heran kenapa Vanesha bisa sahabatan sama kita. Dulu, Vanesha anak baru, dia anaknya gaul banget, asik, langsung populer karena dia cantik, tapi Vanesha banyak dibenci anak cewek sekolah karena banyak cowok suka sama dia. Vanesha itu tipe girl crush banget, dia tajir, tapi baik banget dan rendah hati, jadi Vanesha nyambung sama kita, berhubung dia nggak punya temen cewek di sekolah."

"Sekian lama, ternyata Vanesha suka sama Bara,"

"Jadi yang di foto itu namanya Vanesha?" gumam Alexa kemudian

"Foto apa, Alexa?"

"Nggak papa, lanjutin aja, Leon."

"Suatu ketika, Vanesha bilang sama Bara kalo dia ternyata nganggep Bara lebih dari sahabat. Saat itu, Bara yang memang dasarnya susah nerima orang baru, bingung karena selama ini dia udah bisa sahabatan sama Vanesha karena dia pikir cewek itu berbeda, dia nggak bisa terima itu."

Alexa bungkam.

"Bara itu belum pernah jatuh cinta sama cewek, suka aja enggak, deket aja nggak mau, setau Leon, cewek yang bisa jadi temennya Bara itu ya, cuma Vanesha. Makanya kita seneng banget liat Bara kali ini, lo pacar pertamanya. Gue belum pernah liat Bara kayak gini sebelumnya,"

"Saat itu, Alvaro berantem sama Bara karena Alvaro ternyata ... suka sama Vanesha dari lama, dari kita berempat, yang paling deket sama Vanesha, emang Alvaro, sih."

"Alvaro pikir Bara brengsek banget jadi cowok, dia pikir, Bara merebut cintanya, tapi yah; yang kayak semuanya tahu, cewek manapun kayaknya nggak bisa nahan pesonanya Bara, heran deh Leon sama tuh manusia,"

Alexa tertawa sedikit, Leon pintar mencairkan suasana.

"Semenjak itu Alvaro menjauh, juga Alvero. Kita pecah, Vanesha pindah sekolah, lagi. Ikut orangtuanya ke luar negeri, nggak lama Mamanya Bara meninggal,"

"Me-meninggal?" Alexa menutup mulutnya, tidak percaya bahwa ia melewatkan satu fakta paling menyedihkan yang seharusnya ia tahu, Alexa merasa tidak berguna.

"Bara terpuruk banget saat itu, dia benar-benar sendirian. Kenapa gue bilang gitu, Leon nggak mau ngelanjutin, itu privasi paling kelamnya Bara."

"Ternyata kita masuk SMA lagi yang sama. Gue, Bara, Alvaro. Sedangkan Alvero, di SMA Arunawijaya."

"Dari awal masuk, yah gitu; Bara sama Alvaro nggak pernah akur, sampai Alvaro jadi ketua OSIS dan Bara jadi ketua Alexis, gak heran sih gue, Bara punya aura yang luar biasa dari dulu."