"Kau membuatku pusing hyung" ujar seorang pria sambil membolak-balikan buku menu
Yoongi menarik buku itu dan segera memesan nya pada wanita berseragam khas toko kue, bukan wanita yang kemarin ia temui. Wanita itu berjalan kearah Yoongi dan juga Jimin.
"Maaf, mau pesan apa?" Tanyanya dengan memegang buku catatan kecil
Yoongi terdiam sejenak, ia bingung kemana wanita kemarin, ia ingin menunjukannya pada Jimin.
"Ah! Untuk ku pesan seperti biasa, dan kau? Mau pesan apa Jimin ?" Tanya yoongi pada Jimin
"Sama seperti mu saja" jawab Jimin, setelah itu wanita dengan seragam toko berlalu berjalan menuju pelanggan lain, disini memang tengah ramai pengunjung.
Tak ayal para karyawan kantor yoongi pun, banyak yang memilih makan kue disini.
Yoongi beralih menatap pada Jimin yang sedang menatapnya bingung "ini tempatnya"
Jimin menautkan alisnya karna bingung "maksudmu hyung? Tapi saat ditelfon kau bilang bahwa wanita penjaga kassa itu mirip dengan Seung-wan? Tapi mana?" Ujar jimin dengan melihat ke arah kassa yang kosong tak ada yang jaga
"Aku juga bingung" ujar Yoongi sambil menunggu makanannya
Mereka berdua terdiam sampai jimin mengeluarkan suara "hyung? Kau yakin jika perempuan itu yang Seung-wan maksud?"
Jimin memang sudah tau tentang kejadian itu, ia lumayan bisa dikatakan dekat dengan Yoongi.
Yoongi menghela napasnya "aku tidak tau, tapi aku penasaran"
Jimin mengangguk "tenang saja hyung aku akan membantumu bersama Seokjin hyung"
Yoongi menyodorkan ponsel milik Seung-wan "ini, mungkin kau akan bisa lebih leluasa saat mendengar rekaman suaranya, tapi jaga baik-baik"
Jimin terdiam, menatap benda tipis itu lekat dan akhirnya ia mengambilanya juga "baiklah aku akan menjaganya"
Tapi tak lama setelah itu lonceng besar di atas pintu berbunyi keras.
Tringgg
Sontak semua pelanggan menatap kearah seorang wanita membawa totebag di lengan kanannya.
Tak bisa dipungkiri, yoongi juga melihatnya, ia menepuk lengan jimin, pesanan mereka belum sampai, tapi mereka tampak senang seperti sudah makan siang.
"Wanita itu" tunjuk Yoongi dengan berbisik
Jimin menoleh pada apa yang di tunjuk Yoongi "benarkah? Itu? Bahkan itu seperti Seung-wan bukan mirip lagi" ujar Jimin takjub dengan berbisik juga
Dan bisa dilihat, jika wanita itu berjalan dengan ragu, ke meja Yoongi dengan Jimin, tapi tetap melangkahkan kakinya mengantarkan sebuah pesanan.
Wanita itu tersenyum ramah pada keduanya "maaf, mengganggu tapi ini pesanannya" ujarnya dengan menurunkan dua piring kue brownis dan juga dua gelas susu putih hangat
Jimin membalas senyumannya dengan senyum lebar, dan mengangguk, sementara Yoongi sendiri, ia terlalu malu untuk melakukannya, jadi ia hanya mengangguk.
"Terimakasih" ucap Jimin bukan Yoongi
Lidah Yoongi terlalu kelu untuk mengucapkan kata itu, ia sudah terbiasa dengan dua tahun silam, dan kini seperti sebuah keajaiban, bertemu dengan wanita yang mirip dengan kekasihnya.
Wanita itu berbalik menuju pekerjaaannya, Jimin sepertinya sangat semangat "hyung? Kupikir dia sangat cantik, dengan mata coklatnya"ujar Jimin setelah meminum susu putihnya
"Terserah, tapi segeralah cari informasinya" titah Yoongi sambil memotong kue brownisnya
Jimin hanya mengangguk, sebelum melakukan apa yang Yoongi inginkan, dan mereka melanjutkan makan siang mereka dengan khidmat.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Vote+comment
i hope your enjoy my story😇
KAMU SEDANG MEMBACA
✓Destiny for Me? | by thereow
RomanceMin Yoongi & Son Wendy [Baku Version] Kesalahan yang Min Yoongi perbuat membuat dirinya selalu merasa bersalah. Son Seung-wan, wanita yang mampu mengalihkan semua atensinya pada apapun. Mereka dijodohkan. Akan tetapi, takdir berkata lain. Seung-wan...