Kalau boleh meminta, aku ingin menulis namamu dan kata lupa secara berdekatan. Lalu kutuliskan dengan huruf paling besar yang bisa kubaca, agar mataku bisa melihatnya.
Agar aku sadar bahwa perihal kita telah usai sejak lama.
Aku lelah, seharusnya saat ini aku sudah jauh melangkah. Namun yang terjadi adalah aku menemukan diriku yang semakin melemah.Tetapi satu hari nanti, aku akan bangga pada diriku sendiri karena telah berhasil merelakan apa yang semestinya direlakan.
Pernah terlalu percaya kemudian dikecewakan pada akhirnya.Kalau nanti waktu membawa kita pada tempat yang sama, kamu tak akan menemui aku yang kamu kenal dulu.
Percayalah, jika saat itu tiba, aku akan membalas sapaanmu dengan biasa.
Agar kamu tahu, tidak semudah itu mempermainkan hati yang pernah kamu lukai.— canephora
KAMU SEDANG MEMBACA
Aksara Semesta
PoetrySetiap moment yang kupikir Bisa didokumentasi oleh seisi langit Namun akhirnya tidak ada seorang, sesuatu Yang mampu menuliskan cerita kita dengan benar Bahkan aku sekalipun Nyatanya semuanya terasa salah dimatamu. -888