"Kamu harus berada di sisiku dan selalu menemaniku" balasnya tak terima dengan salah satu kataku."Love you" ucapku.
"Love you more" balasnya semakin mengeratkan pelukannya.
Sesudah itu Rendra mengajakku untuk selfi meskipun aku nggak mau tapi dia dengan paksaan yang terdapat jurus-jurus yang dia punya agar aku menyetujui kemauannya.
--------**---------
Outhor POV.
Selesai makan malam mereka sama-sama sepakat untuk langsung pulang. Dan untuk rencana jalan-jalan mereka sepakat melanjutkan besoknya.
Sesampainya di Villa mereka langsung membersikan diri mereka masing masing.
"Ndra, aku mau tidur dikamar sebelah aja ya" bujuk Raina.
"Kenapa?" Tanya Rendra.
"Nggak papa" jawab Raina.
"Kamu nggak percaya sama aku? Aku nggak bakal ngapa-ngapain kamu" jawab Rendra dengan penuh keyakinan.
"Bukan gitu, aku ngerasa nggak enak saja. Kita belum nikah masak tidur sekamar?" Jelas Raina.
"Nggak enak kesiapa? Jadi kesel sendiri aku sama kamu ,kita sudah bahas ini sama papa mama kamu kan? " balas Rendra mulai kesal dengan rahang yang mulai mengeras.
"Ayo lah, Ndra masak gitu aja langsung ngambek sih?" Ucap Raina mengikuti Rendra dari belakang saat sedang berjalan kearah tempat tidur dengan wajah masamnya.
"........"
"Ndra" panggil Raina saat tak ada respon dari Rendra.
"Fine, aku tidur disini. Sudah dong jangan ngambek gitu" Ucap Raina sambil ikut merebahkan badannya disamping Rendra.
"Ndra"
"Hmm"
"Jangan ngambek lagi ya"
"Habisnya kamu, aku tuh dari dulu ngajak nikah kamu nggak mau. Bahkan sekarang kamu mulai nggak percaya sama aku dengan alasan kita belum sah" ucapnya dengan kesal.
"Bukan nggak mau, dan aku juga bukan nggak percaya sama kamu" bantah Raina.
"Terserah" ucap Rendra tak perduli.
"Ndra"
"......"
"Maaf, tapi aku jujur nggak seperti yang kamu bilang tadi. Kamu tau, bagi orang jika kita tinggal berdua bahkan sekamar kayak gini pasti yang mereka fikirkan itu macam-macam. Apalagi aku cewek yang pasti aku yang bakal lebih banyak mendapat hinaan dari orang lain" Jelas Raina.
"Aku nggak perduli omongan orang lain. ini hidup kita, apa masalah mereka? Dan kenapa tumben sekali kamu ngurusin pendapat orang?" Ucap Rendra senyum miringnya.
"Dengerin aku, aku nggak perduli omongan orang. Tapi pernahkah kamu memikirkan bagaimana reaksi dari orang tua kita kalau mereka yang dihina. Kita sama-sama orang tersohor, meskipun kita bukan artis kita juga banyak diikuti media. Dan mereka hanya tau secuil apa sebenarnya yang terjadi dari gambar yang mereka dapat dan mereka lihat. dengan begitu mereka bisa menyimpulkan dengan artian lain dari foto yang mereka dapat"
"Maaf" ucap Rendra.
"Aku nggak tau kenapa aku merasa seperti anak kecil yang tak tau kehidupanku sendiri dan melakukan semua yang aku ingin dan aku suka" ucap Rendra penuh penyesalan.
"Hmmm, sudah lah tidur sekarang" ucap Raina.
"Hmmm...."
"Aku akan tidur disini dengan bayi besarku ini" ucap Raina.

KAMU SEDANG MEMBACA
Black White CEO
Romance"cewek ternyata lawan gue. cih!, pling langsung kalah loh hanya dalam 1 putaran saja"ucapnya. (Rizky Rendra Mahardhika.) "cih,lihat saja nanti"ucapku dingin padanya. (Raina Agelista Wijayah). "ok! kalau gue menang lo akan menuruti kemauan gue, dan k...