PRODUCEX101 IMAGINE

40. Geum Donghyun (New)

Karena banyak yang minta Geum Donghyun baiklah saya buatkan
(づ￣ ³￣)づ

Mari kita berbaper ria sebelum nanti menangis karena tau sendiri lah😭😭

-------------------

"Selamat ulang tahun" ucap Donghyun padamu begitu sampai ditempat duduknya yaitu sebelah mu.

Kamu menatapnya sekilas dan melihat kembali ke arah kelas sebelah.

"Woi! Buang muka lo sama gue?!" kesal Donghyun.

"Diem deh! Gue lagi nunggu sesuatu" balasmu seadanya.

Donghyun pun menghela nafasnya kasar dan menatap arah pandang mu yang tengah melihat Yunseong yang baru datang bersama boneka ditangannya.

"Yunseong gak bakalan tau kapan lo ulang taun. Gak usah ngarep" ucap Donghyun yang sukses mendapatkan atensi darimu.

"Dia pasti tau! Kemarin aja dia nelpon gue buat nanya kado yang bagus buat cewe yang ulang tahun! Pasti dia mau ngasih itu ke gue hihihi" ucapmu dengan percaya diri seraya menunjuk boneka yang sedang dibawa oleh Yunseong.

"Woi! Lo pikir di dunia ini yang ulang tahun sekarang cuman lo!" bentak Donghyun yang membuatmu kini menatapnya tajam.

"Lo itu kenapa sih?!" tanyamu dengan emosi.

"Tau lah!" ucap Donghyun frustasi seraya meninggalkan mu begitu saja.

✍✍✍✍

Benar kata Donghyun. Bahwa bukan hanya kamu yang berulang tahun pada hari ini. Tetapi Jeon Somi , gadis cantik primadona sekolah yang sekelas dengan Yunseong pun berulang tahun hari ini. Kalian tahu? Ternyata boneka itu bukan untukmu tetapi untuk Somi! Hah, seperti ini ya rasanya diberi harapan palsu.

Kamu pun hanya bisa melamun selama pelajaran berlangsung. Buku yang biasanya kamu tulis untuk catatan kini menjadi coret-coretan tidak jelas.

Donghyun yang melihat mu itu hanya bisa menaikkan alisnya bingung. Pasalnya kamu itu tidak pernah melamun di saat pelajaran. Ia ingin menanyakan ada apa dengan mu tetapi Ia masih kesal dengan kejadian tadi pagi.

"Donghyun" panggil mu lirih.

Donghyun yang merasa dipanggil pun langsung menoleh ke arah mu.

"Apa?" Balas nya cuek.

"Maafin gue ya?" ucapmu seraya menatap matanya dalam.

Donghyun yang baru pertama kali ditatap olehmu seperti itu langsung saja luluh dan menggenggam tangan mu seraya mengelusnya.

"Gue gak marah kok. Btw kenapa wajah lo lesu amat?" tanya Donghyun lembut.

"Hwang Yunseong, pria brengsek itu udah nyakitin hati gue" cicit mu pelan.

Donghyun masih terdiam mendengar penuturan mu itu.

"Ternyata dia ngasih boneka itu ke Somi, bukan gue" ucapmu seraya menahan isakan.

Donghyun pun semakin menggenggam erat tanganmu.