CAPTAIN PICKA [END] SUDAH TERBIT CERITA MASIH LENGKAP

24. Baper bikin laper

Sebelum itu yuk follow ig mereka dan ikutin kegiatannya!!!

Captainalka_
Pickaellaa
Jamessssssssss88
Ayeshawhendana
Bimatranean
Odieeeeeena
Ibellanestka
Reandraaaa

*
Happy reading

**

"Subscribe gue dong, baru buka akun YouTube nih gue. Calon vlogger terkenal," Gail yang baru saja bergabung mengambil handphone Nean. "Calon artis YouTube,"

Nean merebut Handphone nya kasar. "Nggak usah sok ngartis, muka lo nggak menjual."

"Awas lo kalau gue udah terkenal, gue ludahin muke lu," Ujar Gail tengsin.

"Lo ada-ada aja deh, liat aja sampai lo main prank-prank yang kek petir itu, norak lo asli." Kata Arbi memperingati. "Mau ujian malah bikin vlog, emang di soal ujian ada yang tanya berapa vlog yang di upload dalam seminggu?"

"Kadang mulut Arbi ini nggak tau diri, menyadarkan kita akan hal yang mustahil." Kekan menggeleng pelan. "Bi, kurang-kurangin makan cabe, mahal,"

"Lo juga, belajar, game aja,"

"Kena deh gue," Kekan menghela nafas pelan.

"Kalau isi vlog nya lo ena-ena sama cewek lo, gue subcribe, gue subcribe dua kali buat lo," Rean menunjukkan dua jarinya ke wajah Gail.

"Ye lu pikir gue tolol," Gail meletakkan kameranya ke atas meja kantin, kamera mahal yang baru ia beli. Sengaja Nean menendang kaki meja hingga kamera tersebut bergerak hampir terjatuh. Gail memekik. "Anjing!"

Nean dan lainnya tertawa. "Ga, sini deh. Intro di vlog lo itu harus yang manis-manis kayak gue. Pasti banyak pengikut lo."

"Ogah. Nanti lo mendatangkan penyakit." Raut wajah kesal Gail berubah ketika melihat seorang lelaki sedang berjalan menghampiri mereka. Gail menghidupkan kameranya, mengambil vidio Capta yang berjalan santai namun membuat hati berdetak gugup, Gail sebagai lelaki saja bergetar apalagi perempuan. Pantas saja Picka tergila-gila. Pesona lelaki itu tidak pernah mati! "Ini intro yang bagus,"

Tidak kalah semangat, Kekan juga mengambil gitarnya. Duduk di meja kemudian bersenandung menyambut kedatangan Capta. Menatap memuja lelaki itu.

Melihat tawamu
Mendengar senandungmu
Terlihat jelas di mataku
Warna-warna indahmu

Rean dan Nean terkikik geli, mengabadikan moment di instagram masing-masing. Apalagi dengan ekspresi Kekan yang begitu mendalami. Bagai perempuan yang teramat cinta pada lelaki.

Menatap langkahmu
Meratapi kisah hidupmu
Terlihat jelas bahwa hatimu
Anugerah terindah yang pernah kumiliki

Capta yang baru saja datang mengerutkan keningnya, duduk membuka botol mineral dengan kamera Gail yang terus menyorotnya.

Kekan tidak bisa mengalihkan pandangannya dari Capta, membuat Capta menempeleng muka itu. Namun Kekan tetap tidak merubah pandangan indah dihadapannya saat ini.

"Cap, say hai ke subcriber gue dulu," Kata Gail melambai.

Sifatmu nan s'lalu
Redakan ambisiku
Tepikan khilafku
Dari bunga yang layu