My Cousin's Obsession

#4 . Meet!

HAPPY READING AND ENJOY GAESS!!😊🙋

♡_________Meet_______♡

"Kau terlambat beberapa menit So-Hyun"

Gadis yang baru saja meletakan tasnya di meja segera menoleh ketika suara ramah milik seorang pria mengejutkannya.

"P-pak Chanyol?"

Ucapnya gugup karena ketahuan terlambat. Wajahnya pucat seketika, entah sanksi apa yang akan di berikan oleh pak Manager itu.

Membersihkan toilet?
Ah bukan!!
Itukan hukuman untuk anak sekolah.
Berteriak di koridor kantor?
Ah tidak juga!
Membayangkannya saja sudah bikin merinding.
Lalu?

Apa... SP 1 atau..

Aku langsung di pecat?!

Oh no!!!
Kening So-Hyun mengerut saat membayangkan jika dirinya benar-benar akan di pecat hari itu juga.

Namun dia segera menepis hal buruk itu sebelum pria di hadapannya ini benar-benar mengeluarkan dirinya.

"Pak aku.."

"Sebagai gantinya, gimana kalau kamu makan siang bareng aku sebentar?"

What?
Ucapan So-Hyun terputus saat Chanyol menyela duluan dan mengajaknya makan siang.
Benar-benar di luar dugaan, rupanya pria di hadapannya ini tak hanya tampan namun ia juga masih punya hati bak malaikat berwujud manusia.

So-Hyun merasa lega.
"Ah baiklah, nanti pak Park bisa tentukan tempatnya di mana kita makan"
Ucapnya di barengi dengan senyum manis yang membuat Chanyol lagi-lagi tertegun.

Pria itu segera menepisnya.
"Ah, panggil saja Chanyol. Nggak usah formal gitu"
Balasnya sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Tapi, anda atasan saya dan saya.."

"Saya hanya gak ingin ada jarak antara kita. Anggap aja kita sebagai.... teman?"

"Teman?"
Ulang So-Hyun menautkan keningnya.

Gadis itu heran, kenapa bisa atasannya itu mengatakan hal demikian?

Bukankah jika di kantor harus seperti atasan dan bos?
Dan jika So-Hyun sangat dekat dengan Manager Chanyol, otomatis akan ada banyak mata yang mengawasi dan hal itu tidak akan membuatnya nyaman.

So-Hyun menggeleng.
"Maaf pak, saya termasuk karyawan baru di sini dan anda adalah atasan saya. Jadi, saya merasa gak enak hati dengan karyawan yang lain jika anda memperlakukan saya sebagai yang spesial"
Tolak gadis itu dengan halus.

Chanyol tersenyum.
Entah dia harus berkata apa lagi, karena pada dasarnya yang di katakan So-Hyun ada benarnya juga. Pasti akan banyak karyawab yang tidak senang dengan So-Hyun jika ia memperlakukan gadis itu dengan sepesial dan...

Sudah pasti yang mendominan itu karyawan wanita yang mengaggumi sosok Chanyol yang menduduki posisi kedua paling tampan di kantor.

Hah, dasar!
Perasaan apa ini.
Chanyol menggelengkan kepalanya.

"Oke, aku paham posisimu. Tapi kalo di luar kantor bisa jadi temankan?"

Ujar pria itu sambil memiringkan kepalanya mengimbangi wajah So-Hyun.

"Hahah... kalau itu aku mungkin bisa terima"

"Deal!!"
Seru Chanyol sambil mengulurkan tangan kanannya.

So-Hyun menautkan keningnya lagi.

"Awal pertemanan kita di mulai hari ini"
Lanjut pria itu memberi penjelasan pada tatapan tanya So-Hyun.