"Happy Readyng guyyss🙆🙆"
🍃
"Ha... huahahaha!!!"
Suara tawa Yoon Ah menggelegar memenuhi ruang makan dan memecah keheningan yang terjadi sejak lama.
Sungguh, ucapan putranya sangat menggelikan hingga membuatnya terpingkal-pingkal sambil memegang perutnya sendiri.
Mana mungkin Sehun akan bertindak konyol begitu.
Menikahi So-Hyun yang notaben saudara sepupunya sendiri?
Sudah gila dia."Ha.. bercandamu keterlaluan Sehun, ku pikir kau benar-benar akan menikah"
Jari lentiknya mengusap tetes air yang keluar dari pelupuknya saat tertawa tadi.
Yoon Ah membenarkan duduknya kembali.
Di lihatnya wajah Sehun yang masih diam dengan tatapan serius. Kemudian netranya beralih pada gadis dalam rengkuhan pria itu yang berusaha melepas tangan kokohnya.Ada raut ketakutan di sana.
Apa yang terjadi?Suasana diam masih menyelimuti antaranya. Sedang, mata tajam bak elang itu beralih pada pisau kecil yang baru saja dia raih untuk mengupas buah apel sebagai hidangan penutup.
Ada senyum kecil yang terukir indah dari bibir tipis itu.
Dan kalian tau?
Senyum itu sangat jarang di tunjukkan pada siapapun termasuk ketiga manusia yang berada di dekatnya sekarang."Aku tidak pernah main-main dengan ucapanku dan aku tidak sedang bercanda"
"Mama"
Suaranya begitu tegas bersama mata elang yang kembali menatap Yoon Ah.
Deg!!
Wanita itu terdiam melempar tatapan tajam pada Sehun.
Ia menggeleng, sulit percaya dengan baru saja yang dia dengar dan berharap pernyataan itu tidak serius.
Jleb!!
Namun yang dia terima tidak sesuai dengan harapan itu tatkala pisau yang di pegang Sehun menancap apik di meja makan dengan gagang yang menjulur ke atas.
Apa yang dia lakukan?
Seolah tak percaya, bibir Kay terperangah melihat tindakan kaka sulungnya yang dia cap sebagai "crazy man" itu.
Bukan hanya Kay saja, bahkan gadis yang tengah duduk di samping Sehun sudah menampakkan raut ketakutan campur keringat dingin karena sebentar lagi dirinya akan berada dalam masalah.
Dia benar-benar gila!
Bahkan di depan Yoon Ah dan Kay dia nekat mengungkapkan perasaannya terang-terangan.Brak!!
"Apa kau sudah tidak waras lagi Sehun?!"
Sang ibu beranjak dari tempat duduknya.
Telunjuknya tepat ke arah Sehun bersama amarah yang mulai bergejolak.Seolah menantang Yoon Ah, Sehun ikut bangkit dan tak lupa tangannya menarik lengan So-Hyun hingga mau tak mau gadis itu ikut berdiri.
"Aku gak pernah menganggapnya saudarku, dan aku mencintainya. Lalu apa masalahnya?"
"Sangat masalah!! Dan sepertinya ada pergeseran di otakmu"
Kay menyela sangat keras.
Iapun ikut berdiri karena mulai geram dengan sikap Sehun."So-Hyun, aku ingin tanya ke kamu... apa kamu punya perasaan yang sama dengan dia??"
Kay mengintimidasi So-Hyun.
Dia ingin mendengar langsung jawaban dari gadis itu.
Berharap So-Hyun tidak memiliki perasaan yang sama dengan Sehun.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Cousin's Obsession
FanficKembali ke negara asal setelah menyelesaikan kuliah dan meraih gelar dengan nilai Cum Laude adalah hal yang di nantikan bagi setiap orang. Namun tidak bagi gadis bernama Kim So-hyun, kini ia kembali ke korea dan harus menghadapi kegilaan sepupunya y...