~♡Happy Readyng aja yah♡~
🍒
Usai mandi dan berganti pakaian, So-Hyun mengayunkan kakinya menuju ruang makan.
Di sana netranya menangkap sosok pria tampan yang sudah menunggunya entah dari kapan.Tak hanya menunggu saja, akan tetapi pria itu juga tengah sibuk dengan ponsel di tangannya. Cukup lama So-Hyun mengamati ciptaan Tuhan yang sempurna itu, tanpa dia sadari senyum kecil terbit di sudut bibirnya.
Apa pria berwajah rupawan itu benar-benar sepupunya?
"Apa yang kau lihat? Kemarilah"
So-Hyun tersentak dengan suara lembut yang menyapa. Kesadarannya kembali di kala pria itu menyuruh duduk di sampingnya.
Anehnya So-Hyun tidak menolak dan menuruti permintaan itu.
Yah, So-Hyun duduk di samping Sehun tepat. Hey! Kemana rasa benci dan ketakutan itu So-Hyun?
"Beri dia roti, slai coklat, dan susu"
Keningnya mengernyit, bahkan Sehun masih ingat makanan rutinnya ketika sarapan pagi.
Bibirnya bergerak ingin protes, akan tetapi rasa canggung lebih mendominan di benak So-Hyun.
Hingga pada akhirnya ia memilih diam dengan helaan nafas yang sangat teratur.Trak!
"Makanlah, jangan biarkan perutmu sampai sakit lagi"
So-Hyun masih diam, kedua bola matanya membulat di kala Sehun hendak mengiris sepotong roti di piringnya.
Tangannya dengan cepat menahan gerak Sehun, pria itu melirik ke arahnya."Aku bisa makan sendiri"
Ujarnya pelan sambil menatap manik hitam milik Sehun.
Bibir tipis itu tersenyum, setidaknya gerak tangannya mampu memancing suara lembut yang keluar dari mulut gadis di sampingnya.
"Makanlah"
Ucapnya tak kalah lembut. Tangannya mengusap pucuk rambut So-Hyun lalu meraih makanannya sendiri.
"So~ apa kau ingin jalan-jalan hari ini?"
Sehun kembali berujar.
Sementara gadis yang tengah menikmati makanannya itu menghentikan aktivitasnya bersama kening yang sudah menaut.Ada angin apa Sehun mengajaknya jalan-jalan?
Sudah dua hari dia mengurung So-Hyun, bahkan tak membiarkan gadisnya itu kabur barang selangkah saja. Dan pagi ini tiba-tiba sekali dia menawarkan So-Hyun untuk jalan-jalan.
Sulit di percaya bukan?
So-Hyun meneguk susunya hingga setengah lalu melempar tatapan bingung ke arah Sehun.
"Apa boleh?"
"Tentu, asal kau tidak mengecewakanku hari ini"
Apa?
So-Hyun berusaha mencerna ulang kalimat Sehun. Maksunya apa?
"Mengecewakanmu?"
Gadis itu kembali bertanya. Dan Sehun hanya memberikan senyum misterius di sudut bibirnya tanpa memberi jawaban apapun pada So-Hyun.
Dasar egois, selalu seenaknya sendiri.
"Jaehyun, delay meetingku siang ini"
Hah?!!
KAMU SEDANG MEMBACA
My Cousin's Obsession
FanficKembali ke negara asal setelah menyelesaikan kuliah dan meraih gelar dengan nilai Cum Laude adalah hal yang di nantikan bagi setiap orang. Namun tidak bagi gadis bernama Kim So-hyun, kini ia kembali ke korea dan harus menghadapi kegilaan sepupunya y...