Ini waktu yang tepat untuk istirahat
Tapi bukan istirahat berjuang untukmu
Tapi istirahat dari berpura-pura~ author
Setelah dari pelatnas Eva lebih banyak diam, Heru sendiri bingung kenapa tiba-tiba Eva bersikap begitu, beberapa kali Heru bertanya tapi, Eva selal bilang dia baik-baik saja, mungkin kecapean, atau alasan lain. Tapi Heru tau rekannya ini sedang tidak baik-baik saja.
Sampai kantor Eva juga langsung izin pulang lebih awal, katanya sedang tidak enak badan. Padahal bukan fisiknya yang sakit tapi perasaanya yang hancur. Eva merebahkan tubuhnya di sofa, ia merasa bodoh mengatakan itu pada Kevin.
" Udah pulang Va ? " Tanya Candy yang baru saja datang dengan raut bahagia
Eva mengangguk singkat dan kembali memejamkan matanya, Candy sadar pasti Eva sedang ada masalah, Candy mendekati Eva dan duduk di sebelahnya.
" Kenapa ? " Tanya Candy
" Nggak papa, cuma lagi capek aja "
" Capek hati maksudnya ? Gue tau lagi Va, Lo abis dari pelatnas kan ? "
Eva mengangguk, ia menghembuskan nafas berat dan membuka kedua matanya.
" Kalau nggak mau capek, ya Lo berhenti lah nyiksa hati Lo, kalau suka bilang suka, jangan kaya gini ! "
" Nggak mungkin Can, coba Lo bayangin kalau Lo jadi Sifa ? Pasti hatinya hancur banget, gue nggak mau nyakitin Sifa ataupun Kevin Can "
" Waw susah ya kalau punya temen baiknya kelewatan, saking baiknya Ampe bego gini, apa Lo nggak sadar yang Lo lakuin saat ini juga nyakitin Kevin ? Jujur gue kesel sih sama Kevin, tapi liat dia kaya gini gue juga kasian Va, dia kaya hilang arah selama Lo tinggal "
" Kevin pasti bisa tanpa gue Can, Sifa itu wanita yang cocok buat Kevin "
Candy menggelengkan kepalanya, ia tak tau apa yang saat ini ada dipikiran sahabatnya, sehingga mengatakan Kevin dan Sifa cocok.
" Va, Lo pernah denger, pangeran nikah sama Mak lampir ? Nggak kan ?. Va, sesekali kita harus jadi jahat, biar Lo ngga di injek-injek, kalau nggak bisa sini gue ajarin " kata Candy kesal
" Can... "
" Apa ? Protes ? Va, Lo itu juga manusia Lo punya hati, jangan terlalu mikirin perasaan orang, pikirin juga perasaan Lo ! " Kata Candy geram
Eva menundukkan kepalanya, Candy tau Eva tak punya bakat jahat sama sekali, tapi Candy lelah melihat sahabatnya terus menangis, Candy juga mau Eva tertawa. Semua yang ia lakukan hanya untuk Eva tertawa, sudah itu saja.
" Lusa Ginting sama anak pelatnas lain mau ke puncak selama tiga hari, Ginting bilang, anak-anak bakal seneng kalau Lo mau ikut mereka " kata Candy
Eva tak mengatakan apapun, ia yakin Disana pasti ada Sifa, Eva tak mau merusak kebahagiaan Sifa dan Kevin.
" Lo ikut kan ? "
Eva menggleng, Eva sudah lelah ikut campur masalah Sifa dan Kevin terus menerus.
" Va... Sampai kapan Lo mau lari ? Kalau Lo sama Kevin emang ditulis jadi jodoh, mau Lo sembunyi kaya apa, Lo akan tetep sama Kevin, tapi kalau ngga, mau Lo ketemu ribuan kali Lo nggak akan bersatu sama Kevin, masih mau sembunyi dan lari dari kenyataan ?, Eva yang gue kenal nggak sepengecut itu "
KAMU SEDANG MEMBACA
Labirin || kevin sanjaya
FanfictionLABIRIN [ Kevin Sanjaya ] Squel dari Asal kau bahagia Ku kira aku sudah berjalan cukup jauh Sudah berlari sampai payah Dan menghilang dari pandangan mu Tapi nyatanya aku hanya berjalan melingkar Mengikuti jalan bercabang tak berujung Semakin ku co...