Seandainya ini waktuku
Seandainya mataku tertutup dan tak dapat terbuka lagi
Seandainya ini hela nafasku yang terakhir
Aku hanya bisa berharap satuhal pada Tuhan,,,
Aku minta kamu bahagia meski raga kita terpisah
Lanjutkan cerita cinta kita sayang,,,
Kau hanya perlu tau kalau aku mencintaimu
~ Kevin
Nampaknya Dunia kembali menghukumku, maumu apa Tuhan ? Ambil segalanya tapi jangan dia, buka mata wanitaku, kembalikan ia padaku dan sehatkan dia seperti dulu. Sudah lebih dari satu Minggu Eva harus dirawat di rumah sakit, ia juga belum diperbolehkan untuk keluar dari ruang ICU, kritis katanya. Apa yang dokter itu minta ? Berapa uang yang harus aku siapakan ? Berapapun akan aku siapkan, asal dokter berhasil bawa wanitaku kembali.
Sore ini aku dipaksa oleh mama dan papa serta orangtua Eva untuk kembali ke asrama, karena sudah beberapa hari ini aku menunggu Eva tanpa istirahat. Awalnya aku menolak tapi aku kalah dan harus menerima untuk Kembali ke asrama.
Ku lihat lagi foto Eva yang berada di handphone ku, aku merindukan dia Tuhan, tolong kembalikan dia padaku. Aku mohon, aku mohon Tuhan !. Aku merebahkan tubuhku ditempat tidur, rasa penat dan rasa rindu pada wanitaku itu sangat menyiksa. Namun perlahan hal itu mulai mengantarku ke alam mimpi.
Aneh saat aku membuka mata ku, aku berada ditempat yang indah, aku melihat Eva tersenyum padaku, manis sekali ia melambaikan tangannya padaku dengan senyum manis yang ia pertahankan untukku kemudian perlahan Eva menghilang dari pandanganku, aku mencarinya kemana-mana. Aku berteriak menyebut nama Eva, tapi nihil ia tak terlihat lagi, aku kehilangan Eva, aku kehilangan wanitaku.
" Eva,,, Eva,,, EVA !!! " Teriakku kemudian terbangun dari tidurku.
" Tuhan,,, cuma mimpi ternyata " aku mengusap wajahku kasar kemudian memutuskan untuk keluar dari asrama menuju kedepan pelatnas, mungkin Disana aku bisa sejenak menenagkan diriku. Sampai kemudian aku melihat Eva berlari kearahku, ia masih memakai baju rumah sakit, apa aku salah lihat ? Tidak itu benar Eva. Tapi bagaimana mungkin dia ada di sini ? Bukankah dia sedang dirumah sakit ? Atau ia sudah sadar ?. Aku masih terdiam sampai dia berada di depan ku sambil tersenyum.
" Eva,,, ini beneran kamu ? " Tanya ku tak percaya
" Iyalah Vin, ini aku Eva, kenapa kaget ya ? " Jawab Eva riang
Dia memang masih terlihat pucat, tapi dimataku ia tetap cantik.
" Kok kamu bisa disini ? Masih pake baju rumah sakit lagi "
" Aku kangen kamu, aku pengen ketemu kamu, aku mau liat kamu Kevin "
" Terus ? Jangan bilang kamu kabur dari rumah sakit ? Eva, sayang kamu ngga boleh kaya gitu, kamu itu baru aja koma, sekarang malah kabur dari rumah sakit "
" Aku kangen kamu Vin, aku buru-buru takutnya ngga sempet ketemu kamu "
Aku muali bingung dengan arah ucapan Eva kali ini.
" Kamu mau kemana Va ? "
" Mau pergi, jauh banget Vin, kamu jaga diri ya ! Dengerin ucapan mama sama papa kamu, juara terus sama koh Sinyo dan terakhir jangan kangen aku ya "
" Kamu mau kemana sayang ? Aku Anter ya ! "
" Ngga usah Vin, kamu disinj aja oke "
KAMU SEDANG MEMBACA
Labirin || kevin sanjaya
FanfictionLABIRIN [ Kevin Sanjaya ] Squel dari Asal kau bahagia Ku kira aku sudah berjalan cukup jauh Sudah berlari sampai payah Dan menghilang dari pandangan mu Tapi nyatanya aku hanya berjalan melingkar Mengikuti jalan bercabang tak berujung Semakin ku co...