45 ~ Cemburu ~

1K 70 4
                                    

Jangan bermain dibelakangku
Jangan buat aku kecewa
Apapun yang kau minta pasti ku beri
Bahkan jika kau meminta dia
Kau cukup berkata padaku
Bukan berkhianat dibelakangku


~ author

Dengan berbekal rencana yang matang, Gerald dan Sifa menemui Eva setelah ia pulang dari kantor, cukup lama mereka menunggu Eva keluar kantor dan kini mereka bisa melihat Eva yang melangkah pelan keluar dari kantornya. Sifa langsung berjalan menghampiri Eva sendiri, mereka hanya takut jika Gerald ikut turun Eva akan langsung pergi saat melihat Gerald.

" Hay Va " sapa Sifa ramah

" Sifa... Lo ngapain di sini ? " Tanya Eva bingung

" Ummm sebelumnya aku mau minta maaf sama kamu Va, ini beneran aku ngga sengaja "

" Iya ada apa sih ? Lo mau ngomong apa ? "

" Jadi tadi aku sama Gerald tuh lagi berantem, terus ngga sengaja kita nabrak Candy "

" HAH ??  Terus sekarang Candy gimana ? " Tanya Eva panik

Jujur saja Eva percaya pada ucapan Sifa, karena seharian ini ia tak mendapat kabar dari Candy dan wajah Sifa juga tak terlihat berbohong.

" Dia sampe sekarang belum sadar Va, kita liat Candy sekarang aja gimana ? Lo bareng kita sekalian " kata Sifa dengan nada panik

Eva mengangguk dan mengikuti Sifa untuk naik mobil Sifa, kepercayaan Eva pada Sifa menguat saat ia melihat raut khawatir pada Gerald, dia belum pernah melihat pria brengsek itu panik sebelumnya.

Namun kepercayaan itu pudar seketika saat mobil yang mereka tumpangi berhenti di sebuah gudang kosong di pinggir kota, tempat ini memang tak jauh dari pemukiman tapi saat jam seperti ini cukup sepi.

" Kenapa kita kesini ? " Tanya Eva

" Turun ! " Perintah Gerald

Mereka pun turun, Eva yang muali panik mencoba menjaga jarak dari Sifa dan Gerald, namun dengan cepat Gerald meraih lengan Eva dan memaksa Eva untuk masuk kedalam gudang kemudian mereka mengunci gudang itu dari luar.

" Sifa... Gerald... Bukain disini gelap gue takut bukain ! Tolong " teriak Eva

Sifa menyunggingkan senyumnya begitu juga dengan Gerald.

" Tugas pertama beres, sekarang telvon Ginting " kata Sifa kemudian mengeluarkan handphone miliknya untuk menghubungi Ginting

Cukup lama menunggu, akhirnya panggilan dari Sifa mendapat jawaban dari Ginting.

" Halo Ginting ! Apa kabar ? " Tanya Sifa basa basi

" Lo mau ngomong apa ? " Tanya Ginting to the point

" Lo lagi dimana ? "

" Dijalan mau jemput Candy "

" Lo dengerin ini baik-baik " kata Sifa kemudian mendekatkan handphone miliknya pada pintu gudang

" Tolong ! Lepasin gue disini gelap gue takut ! Lepasin Sifa buka ! "

" Eva... Mau Lo apa sih ? "

" Datang ke alamat yang gue kirim kalau Lo telat satu detik aja, siap-siap aja Lo ucapin selamat tinggal sama Eva "

" Jangan macem-macem " ancam Ginting

Sifa kembali mengulaskan senyumnya kemudian mengakhiri panggilan dengan Ginting. Gerald yang melihat Sifa tersenyum senang hanya menggelengkan kepalanya sambil tersenyum senang.

Labirin || kevin sanjaya Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang