32. [Semi] Spesial 2

712 78 42
                                    


Ini masih lanjutan dari chapter sebelumnya.

2 - 3 chapter kedepan masih banyak momen Junhwan, jadi jangan kemana mana, disini aja ☺☺

.

.

.

.

.

Karna minta langsung di lanjut, ya baiklah, aku up nihhhh

.

.

.

.

.

.

.

.






































Drrrtttt ddrrrttt...

Ponsel June yang berada diatas meja itu bergetar, menandakan ada nya panggilan masuk. June melirik sebentar ponselnya -Daniel is calling-, lalu menerima panggilan itu.

"Yeobseyo" ucap June

"Mr. Koo. Aku ingin menyampaikan sesuatu."

"Mwoga?"

"Tentang Hanbyul dan Song Yunhyeong"

"Katakan tentang Hanbyul terlebih dulu"

"Ne. Kami sudah mencari informasi, dan yang kami dapatkan, Hanbyul tertabrak sebuah mobil saat hendak menyebrang, dan kejadian itu murni kecelalakaan, Mr. Koo. Tidak ada unsur disengaja sedikitpun. Aku sudah menyerahlan informasi nya kepihak berwajib, dan sipengemudi nya sudah di panggil pihak berwajib. Dan sudah dikantor polisi sekarang."

"Kau yakin?"

"Ne, Mr. Koo. Aku dan Dony sudah memastikannya, dan itu murni kecelakaan. Pengemudinya seorang mahasiswa kedokteran tingkat 3 di Seoul univercity."

"Kirimkan datanya pada ku."

"Ne Mr. Koo. Ahya, tentang Yunhyeong-

"Sampaikan dengan singkat.!"

"Tentang pemilik mobil yang berniat mencelakai Kim Jinhwan, aku menemukan jika Yunhyeong lah yang menyewa mobil itu. Kemarin aku sudah datang ketempat penyewaan mobil itu, dan kebetulan, setelah disewa oleh Yunhyeong belum ada yang memakai mobil itu. Aku menemukan sidik jari nya dimobil itu, lalu aku menemukan cipratan darah, tapi bukan mikik Kim Jinhwan, sepertinya itu milik teman Jinhwan yang mencoba menyelamatkannya. Aku masih mendalami buktinya."

"Kirimkan buktinya padaku. Kau sudah pastikan orang itu adalah dia.?"

"Kami masih menyelidiki soal itu. Tapi sidik jarinya sama persis dengan Yunhyeong"

"Kerjakan dengan cepat"

"Ne"

Pip!

June mengakhiri panggilan itu dan meletakkan kembali dengan kasar ponselnya kearas meja. Lalu setelah itu, ia mendesah kasar.

"Wae?"

"Aniya, geunyang"

"Nuguya?"

"Daniel. Dia mengabari tentang pelaku penabrak Hanbyul."

[End] JUNHWAN - Triangle Of LoveWhere stories live. Discover now