48.

545 59 26
                                    

Hai☺ maap ngaret up nya.
Happy reading. Moon maaf juga kalo ada typo ☺

.

.

.

.

.

.

.

Hari senin tiba, hari senin yang ditunggu-tunggu oleh June dan Hanbin serta tuan Koo pun tiba. Ya, hari ini, hari senin, hari dimana akan dilaksanakannya sidang penuntutan untuk kasus percobaan pembunuhan berencana serta dengan sengaja mencelakakan seseorang, dengan tersangka beratas namakan Song Yungyeong akan dilaksanakan di pengadilan tinggi seoul. Tepatnya di Supreme Court of
the Republic of Korea atau yang bisa kita sebut sebagai Mahkamah Agung Republik Korea. Yang terletak di
Seocho, Seoul, Korea Selatan.

Hanbin pagi-pagi sekali sudah tiba dikediaman keluarga Koo. Karna sidang akan dilaksanakan sedari pagi, maka ia datang awal untuk menjemput June dan appanya.

Saat ini, dikediaman Koo, sang kepala keluarga juga istri, June dan Hanbin tengah menyantap sarapan pagi bersama. Sebelum berangkat menuju pengadilan. Oh, tak lupa juga Daniel, Deukie dan juga Dony pun ada.

Sarapan selesai, mereka menyempatkan untuk membahas beberapa hal dan point penting untuk menghadiri persidangan. Seperti trio D yang nantinya akan menjadi saksi dari pihak pelapor alias pihak June. Serta Daniel yang juga akan membuka beberapa hal atau bukti baru yang mungkin dapat memberatkan hukuman bagi tersangka.

"Jadi, hari ini kalian akan menjadi saksi?" Tanya tuan Koo.

"Iya, tuan besar. Dan kami juga akan menyerahkan beberapa bukti tambahan yang lumayan memberatkan tersangka." Jawab Daniel.

"Bukti apa lagi?" Tanya Hanbin yang tidak mengerti.

"Beberapa rekaman CCTV dan juga bukti dari KKT Song Yunhyeong yang sedang bernegosiasi dengan beberapa agen pembunuh bayaran untuk mencelakai Jinhwan beberapa bulan lalu." Jawan Deukie.

"Kau yakin itu bisa memberatkan?" Tanya June.

"Ne, Mr. Koo. Aku sudah membicarakan ini dengan pengacara Kang. Dan pengacara Kang bilang, jika ada sangkutannya dengan kasus ini, maka bisa digunakan."

"Baiklah. Lalu agenda sidang kali ini apa?" Tuan Koo bertanya.

"Sidang hari ini sidang terakhir, sidang penuntutan, tuan. Disidang lalu, Yunhyeong mengajukan pledoi. Tapi, hakim menolak pledoinya." Jelas Daniel, yang memang mengikuti sidang ke 3 minggu lalu.

Song Yunhyeong, sejak hari H ia ditangkap sudah melakukan sidang sebanyak 3 kali. Seharusnya disidang ketiga lalu adalah sidang pemutusan penuntutan. Namun, pihak Yunhyeong mengajukkan pledoi, dan ada beberapa kontra dari pihak keluarga Yunhyeong terhadap hakim dan jaksa penuntut, berakhirlah sidang diundur hingga hari ini.

"Yasudah. Mari kita berangkat. June, kau mau ikut mobil siapa?" Tanya tuan Koo.

"Aku akan semobil dengan Hanbin, appa" jawab June.

"Baiklah. Daniel kau dan teammu yang memimpin. Deuki dan Dony, kalian mengawal bersama team kalian."

"Ne" jawab trio D bersamaan.

Semuanya pun beranjak dan segera memasuki mobil masing-masing. Dengan diurutan terdepan ada mobil Daniel dan 2 guard. Dibelakang mobil Daniel ada mobil tuan Koo dan mobil Hanbin. Lalu dibelakang Hanbin ada mobil Deukie-Dony dan 2 guard. Jadi total ada empat mobil.

[End] JUNHWAN - Triangle Of LoveWhere stories live. Discover now