Kamu sibuk mengotak-atik kata,
Juga merombak diksi yang patah,
Serta menyunting sajak demi sajak,
Yang kemudian berakhir hanya dalam tempat sampah.Kamu terlalu sibuk memantau, mengambil ancang-ancang, lalu berdiam sebagai pecundang.
Duapuluh empat tangga berhasil kamulewati,
Namun satu anak tangga saja kauhindari
Sebab dia berdiri di sana, menggandeng masa lalunya.Tak jemu kamu berkoar-koar pada khalayak: ada rasa yang harus dibalas atau asa yang mesti diasah.
Apalah arti untaian kata persuasi tanpa realisasi?Aku ini jemu jelak, sebab oleh rayuanmu.
Kota Hujan, 4 Agustus 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
Antologi Cerpen Dan Puisi
General FictionAntologi Cerpen Dan Puisi berisikan kumpulan puisi dan cerpen dan terkadang berisi kumpulan catatan yang murni dibuat sendiri oleh author sebagai pengisi waktu luang. Segala hal yang tertulis di sini sama sekali tidak bermaksud untuk menyinggung sia...