Malam ini kalian kembali bersua
Merapatkan jarak yang telah renggang,
Menarik kaki yang hendak melenggang,
Menahan waktu 'tuk berdetak,Senyum bahagia terpancar jelas pada bibir merah jambu milikmu itu, Nona.
Dan begitupun engkau, Tuan.
Dibalik balutan jaket biru tua,
Kau sembunyikan merpati putih yang terdiam, walau dengan luka yang menganga.Tiada awan malam ini, selain hamparan bintang yang menari menemani bulan.
Tiada hujan malam ini, selain angin kehampaan yang membawa pergi debu-debu jalanan.
Tiada awan malam ini,
Tiada lagi harapan untuk kau remukkan.Dan untuk waktu yang tak bisa kau tahan,
Untuk asa yang tak bisa kau gapai,
Apalagi yang ingin kau lakukan?
Adakah korban baru yang ingin kau cari lagi?
KAMU SEDANG MEMBACA
Antologi Cerpen Dan Puisi
General FictionAntologi Cerpen Dan Puisi berisikan kumpulan puisi dan cerpen dan terkadang berisi kumpulan catatan yang murni dibuat sendiri oleh author sebagai pengisi waktu luang. Segala hal yang tertulis di sini sama sekali tidak bermaksud untuk menyinggung sia...