Savior - Tiga Puluh Empat

461 45 13
                                    

Steffi udah rapi dan cantik.

Pakai atasan lengan panjang dengan motif bunga dipadukan dengan celana jeans hitam.

Iqbaal yang beliin bajunya hehhe.

Steffi nambah 1 aksesoris dikepalanya bando berwarna senada dengan bajunya dan sentuhan terakhir Steffi pakai sepatu sneakers dan slingbag dengan warna yang sama.

Tas sama sepatunya Steffi yang sesuaikan, tadinya Iqbaal mau beliin juga. Tapi Steffi nolak.

Dirumah, gue punya banyak sepatu sama tas. Kata Steffi waktu nolak Iqbaal mau beliin tas sama sepatu.

Jadi, setelah anterin nenek pulang. Iqbaal nyulik Steffi ketoko baju langganan Qisty.

Ga nyulik sih soalnya udah izin sama nenek ehhe.

Steffi dan Iqbaal pamit sama nenek Steffi beberapa saat setelah Iqbaal datang kembali untuk jemput Steffi.

Mereka udah kayak pasangan yang mau malam mingguan. Ya emang pasangan sih, cuma sayang masih gantung hehehe.

"Kita mau kemana?." Tanya Steffi.

"Maunya kemana?." Iqbaal nanya balik.

"Ih ga jelas." Keluh Steffi.

Iqbaal terkekeh.

"Kita ketempat konser." Jawab Iqbaal.

"Hah?? Siapa yang konser?." Tanya Steffi semangat.

"Steffi Danira."

"Ehhhhh??."

"Kenapa? Ga pernah denger namanya yaa? Sayang banget, Steffi Danira itu orangnya cantik, pinter, baik, suaranya duh merdu banget." Jelas Iqbaal.

"Ihh! Yang bener dong jangan bercanda Iqbaal!."

"Siapa yang bercanda? Penasaran?."

Steffi hanya menatap Iqbaal aneh dan yang ditatap malah ngakak.

"Hahahah mukanya jangan kayak gitu dong, udah pokoknya lo duduk manis aja bentar lagi kita sampe."

"Abisnya ngagetin, bikin bingung juga."

Tangan kiri Iqbaal terulur mengusap lembut puncak kepala Steffi.

"Sabar yaa. Bentar lagi sampe."

"Hemmm."

SAVIOR

"Uwahhhhhh gue gatau diJakarta ada tempat indah kayak gini."

Steffi menatap sekitarnya. Sekarang mereka lagi ada direstoran atas danau.

Steffi bisa liat hamparan air luas, tapi ga seluas laut kan namanya danau hhhe, dan ujung danau ada perkebunan. Bikin suasananya bener-bener kerasa asri banget.

"Diujung sana ada kebun jeruk. Setelah makan mau metik jeruk? Mumpung masih jam 5, kebun jeruknya tutup jam 7."

"Mau mau!!!." Jawab Steffi dengan semangat.

"Yaudah sekarang makan dulu."

"Okay!." Dan dengan semangat juga Steffi makan makanan yang sedari 5 menit yang lalu udah terhidang didepan matanya.

Setelah menghabiskan waktu 20 menit untuk makan.

Sekarang Steffi sama Iqbaal lagi menggayuh sepeda tandem atau sepeda untuk 2 oranya, padahal lebih dekat kalo naik perahu, tapi Steffi takut naik perahu, akhirnya mereka naik sepeda untuk bisa sampai ke kebun jeruk itu.

SaviorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang