NIGHTMARE ✔️

09. DRUNK

"Aku hanya ingin kau mendesahkan namaku dibawah kungkunganku!"

•
•
•

Malam hari waktunya mengumpulkan pundi-pundi uang. Setidaknya itulah yang kini menjadi prinsip dari Sora. Gadis itu beranjak untuk menemui Sohee yang sudah siap diruang tengah dengan minidress merah andalannya.

"Sudah siap? Let's get rich!"

Setibanya disana Sohee sudah dihadang oleh seorang pemuda yang Sora ingat itu adalah pria yang kemarin mengajak Sohee untuk menemaninya.
Sohee tersenyum kikuk dan menatap Sora.

"Baiklah kau bisa pergi dengannya." Ucap Sora.

Semenit kemudian Sohee sudah bergegas pergi dengan mobil bersama pemuda tadi. Sora pun masuk seorang diri. Tidak lupa memberi salam pada para penjaga yang semalam sudah diperkenalkan Sohee padanya.

Gadis itu menuju meja bartender dan duduk pada kursi yang ditempatinya kemarin.

"Park Sora-ssi."

"Eoh? Yoongi-ssi."

Sora menunduk pada Yoongi yang datang dari balik meja bartender sambil membawa segelas red wine.

"Ini. Sudah kubuatkan. Pakailan bross ini ketika kau disini supaya para tamu tahu jika kau anggota."

Sora mengangguk dan menerimanya. Kemudian Yoongi pergi meninggalkan Sora beralasan ingin menemui seseorang. Iya seseorang yang akan digiring diatas ranjang.

Mata Sora berkeliling. Mencari-cari keberadaan seseorang yang tak lain adalah Jungkook. Cukup lama dia berdiam diri ditempatnya. Tidak menghiraukan orang yang menggoda dirinya atau menawarkan uang untuk menemani tidur.

Entah kenapa Sora sedikit kesal karena Jungkook sama sekali tidak terlihat diantara kerumunan orang. Bahkan di kursi VVIP yang kemarin diduduk i pria itu pun kosong.

Sampai pada akhirnya seorang pemuda tampan dengan tubuh tinggi yang terlihat sangat tampan datang menghampiri Sora.

Pemuda itu berdiri tepat didepan Sora. Membaca name tag yang tersemat di baju gadis itu.

"Park Sora-ssi."

"Ya?"

"Lumayan. Berapa tarifmu?"

"Maaf tuan, sepertinya aku sedang tidak ingin menjadi jalang untukmu."

Pria itu mengangguk lalu mendaratkan bokongnya di kursi di samping Sora, lalu memesan dua gelas bir kepada bartender.

Setelah dua gelas minuman itu tersaji didepannya, dia langsung menyodorkan satu gelas untuk Sora yang sedari tadi memberenggut.

"Ini untukmu. Aku tahu kau sedang kesal."

Tanpa pikir panjang Sora langsung menyahut minuman itu dan menghabiskannya dalam sekali teguk.

"Aishh.. minuman apa ini? Kenapa pahit sekali?! Kau mau meracuniku ya?"

Pria itu hanya terkekeh.

"Ini baru pertama kali kau meminumnya?"

Sora hanya menatap pria itu dengan mata memicing.

"Tuan.."

"Ya nona cantik?"

"Kenapa kau menjadi banyak sekali? Kenapa kau ada tiga? Wah jadi empat? Kau hantu ya?"

Dalam beberapa detik kemudian gadis itu ambruk dan dengan segera pria itu menangkap tubuh Sora. Menggendongnya keluar dan dimasukkan kedalam mobil miliknya.