Jeon Jungkook. Pria tampan anak konglomerat yang jatuh cinta pada sosok Park Sora. Gadis asal Busan yang bekerja sebagai gadis sewaan di club elite kota Seoul di kawasan Gangnam.
Park Sora tidak menginginkan pekerjaan itu tetapi keadaan yang menunt...
Misi itu benar-benar berhasil setelah memakan waktu hampir satu bulan di Maroko. Bahkan selama itu pula, Jungkook tak pernah menghubungi Sora. Sengaja? Tentu tidak. Jungkook tak menghubungi Sora lantaran dia sempat mengalami insiden. Mobil yang di kendarai dirinya hampir saja masuk ke dalam jurang karena seseorang meretas mobil miliknya yang diyakini itu adalah anak buah Heon Suk, yang berakibat mobil itu hilang kendali.
Dan sejak saat itu, Jungkook benar-benar geram. Dia benar-benar ingin melenyapkan Heon Suk setelah dia mengetahui satu fakta lain. Heon Suk lah orang yang membuat ibunya meninggal. Akan tetapi, Heon Suk tidak membunuh ibu Jungkook, Cha Haerin, dengan tangannya sendiri melainkan menyewa seseorang untuk membunuh Haerin.
Dan sekarang, dia tentu saja lega karena telah berhasil menemukan dalang pembunuhan sang ibu dan melenyapkannya. Tentu saja dengan bantuan Jimin dan juga Taehyung yang bergerak bersama dirinya.
Dan di hari itu juga, mereka bertiga memutuskan untuk kembali ke Korea terlebih dahulu. Ketiga hyungnya yang tak lain Namjoon, Yoongi, dan Seokjin masih tinggal selama beberapa hari kedepan di Maroko untuk mengurus sisanya.
Sepanjang perjalanan, Jungkook lebih sering terdiam. Benar-benar berbeda. Tentu membuat Taehyung dan Jimin yang berada tepat di sisi nya juga ikut khawatir.
"Jungkook, kau baik-baik saja, 'kan?" Tanya Jimin yang duduk tepat di sisinya.
"Aku tidak baik-baik saja selama aku belum menemukan anak buah Heon Suk keparat itu. Setibanya di Korea, aku akan menemui Sora terlebih dahulu. Jangan ganggu aku selama beberapa hari ke depan. Aku butuh ketenangan."
"Jung, kau harus menemui ayahmu terlebih dahulu. Kau tahu bukan bahwa ayahmu sekarang sedang di rawat karena penyakit jantungnya?" Sahut Taehyung dengan tatapan intens.
"Aku tahu. Tapi tidak sekarang. Aku butuh menenangkan diriku sebelum aku bertemu ayahku dan meminta maaf. Terlebih, aku juga merindukan gadisku."
Taehyung dan Jimin hanya menghela napas. Mereka tak bisa memaksa Jungkook karena selama ini dia lah yang paling gencar menemukan Heon Suk. Maka kali ini, mereka perlu memberikan waktu untuk Jungkook benar-benar menenangkan dirinya. Mereka percaya, bahwa Sora lah satu-satunya yang bisa membuat Jungkook lebih baik.
***
Tiga hari setelah hari itu, Sora mulai bisa kembali fokus pada pekerjaannya. Dia sangat merindukan Jungkook. Sangat. Bahkan sempat dia ingin bertindak egois untuk memiliki Jungkook sepenuhnya. Tetapi dia ingat bahwa Jihye tengah mengandung anak Jungkook.
Sora benar-benar gadis yang tangguh. Dia gadis yang kuat seperti ibunya. Jika dia berada di titik yang membuatnya ingin putus asa, dia selalu mengingat pesan ibunya untuk selalu menjadi gadis tangguh dan sabar.
Sora mulai membuat kesibukan lain ketika shift kerjanya telah berakhir untuk sekedar melupakan sejenak masalahnya, terutama kerinduannya pada sang kekasih. Mungkin membuat beberapa kue bukanlah pilihan yang buruk. Dan sore itu, dia pergi berbelanja bahan-bahan yang dia butuhkan untuk membuat kue nanti malam.
"Ah, aku lupa memasukkan gulanya. Astaga."
Tangannya dengan lincah memasukkan bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat kue. Kali ini dia ingin mencoba membuat muffin setelah kemarin dia berhasil membuat bolu pisang.
Gadis dengan apron putih itu berkutat di dapur hampir berjam-jam. Tetapi dia tak melupakan makan malamnya. Dia sudah memesan jajangmyeon yang sedari kemarin menemani makan malamnya.
Sejenak, Sora meninggalkan adonannya untuk kembali menikmati mie hitam itu ditemani satu gelas jus jeruk buatannya.
Sora membuka plastik pembungkus itu. Mengaduk mie dengan saus hitamnya dengan kedua sumpit yang tersemat di tangannya.
Meniup beberapa kali dan mulai memasukkan mie hitam itu ke dalam mulutnya.
"Kenapa mie ini pedas sekali? Aku tak bisa menahan air mataku. Pedas sekali," gumam Sora.
Tanpa sadar, dia menitikkan air matanya. Bukan karena pedas. Jajangmyeon itu sama sekali tidak pedas. Dia benar-benar merindukan Jungkook saat ini. Dia meletakkan sumpitnya dan menenggelamkan wajahnya diantara telapak tangannya. Sora mengisak di ruangan yang hanya di huni dirinya seorang.
"Jungkook. Aku merindukanmu."
"Aku juga sangat merindukanmu."
Sora terkesiap. Ia langsung bangkit dari kursinya dengan tubuh gemetar.
"J-jungkook?"
Saat itu juga, Jungkook melempar asal tas jinjingnya dan langsung menerjang tubuh Sora. Memeluknya dengan sangat erat. Meluapkan segala kerinduannya pada sang gadis yang sangat di cintainya.
Jungkook menjauhkan wajah Sora dalam dekapannya. Meniti paras sendu sang gadis yang di rindukannya. Ibu jarinya mengusap lelehan air mata di pipi. Lantas dia mendaratkan sebuah kecupan di kening Sora sembari menangkup kedua pipi Sora dengan tangan kekarnya.
"Maafkan aku. Maafkan aku tidak mengabarimu selama itu, Ra."
"Tidak apa-apa, Jung. Aku tahu kau sibuk. Yang terpenting, kau kembali. Dan saat ini, kau ada di hadapanku. Aku hampir gila karena merindukanmu."
"Aku lebih dari sekedar gila, Ra, karena merindukanmu. Aku benar-benar membutuhkanmu saat ini."
Sora tersenyum. Menangkup pipi Jungkook, lantas berjinjit dan mengecup bibir prianya sekilas.
"Aku tak akan bertanya apapun padamu saat ini. Aku tahu kau pasti sedang ada masalah."
Sora berucap lembut sembari melepaskan jaket Jungkook.
"Apa kau sudah makan malam?"
Jungkook mengangguk dan melepaskan kaus hitam oversize yang di kenakannya. Sora nyaris tersedak ludahnya sendiri saat melihat pemandangan yang tak boleh di lewatkan sedetik pun.
Tubuh atletis Jungkook.
"Kenap menatapku seperti itu?"
"T-tidak. B-baiklah aku siapkan air hangat untukmu dulu."
Sora langsung berbalik dan memejamkan matanya sejenak sebelum melangkah ke kamar mandi. Tetapi, tangan lincah Jungkook sudah lebih dulu menarik tubuh mungil itu dan kembali berbalik untuk menubruk dada telanjangnya. Mengunci tubuh Sora dalam dekapannya.
"Sepertinya, mandi bersama bisa bukan pilihan yang buruk," ucap Jungkook sambil mengerlingkan matanya.
Sora benar-benar lemah dengan semua yang ada pada Jungkook.
[]
Setelah sekian lama tidak update karena nunggu 10 vote 🌚
Baiklah, sampai bertemu lagi di part selanjutnya.
Jangan lupa! Minimal 10 vote untuk unlock chapter berikutnya 🙌🏻
Borahaeeeeeee 💜💜
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
