Our story

22 ❤

Hyunjin memeluk tubuh si manis posesif ketika berjalanan dibandara membuat semua pasang mata tertuju pada mereka.

Sedangkan changbin sudah ingin melempari hyunjin dengan koper ditangannya karena jijik dengan tingkah hyunjin itu sedari dipesawat tadi.

Sedangkan Felix istrinya berusaha mati-matian untuk menahan tawanya akibat gemas melihat kelakuan sang suami.

Kedua pasangan itu baru saja menginjakkan kaki mereka kembali ke Seoul.

Seungmin menahan lengan hyunjin membiarkan dirinya untuk berbalik menghadap kearah kedua sahabatnya itu.

"Mau sekalian kami antar?"

Tawar si manis yg membuat kerutan di dahi hyunjin tercetak dengan jelas.

"Tidak usah, aku dan kak changbin ingin pulang ke apartemen dulu. Kamu bisa mengirimiku alamat rumah Hyunjin. Aku juga merindukan Jeongin."

Seungmin menatap hyunjin dengan mata berbinar nya membuat hati hyunjin melunak lalu memberikan nomor nya kepada Felix.

"Baiklah. Aku akan menelpon kalian jika kami akan kesana. Bye Minnie"

Felix memeluk tubuh Seungmin erat sambil mengusak pelan rambut bagian belakang si manis.

Setelah pelukan Felix terlepas baru saja changbin akan memeluk Seungmin tapi dengan cepat hyunjin menyembunyikan Seungmin dibalik badannya.

"Cukup ucapkan sampai jumpa tanpa ada pelukan"

Changbin melongok tidak percaya dengan apa yg baru saja diucapkan oleh pria berbibir berlebih didepannya ini. Sedangkan Felix dan Seungmin tertawa pelan melihat keduanya.

"Apa salahnya jika aku memeluk adik manisku?"

"Apa salahnya aku melarang istriku untuk dipeluk pria lain?"

Aura yg menebar disekitar keduanya membuat Seungmin dan Felix langsung meredam amarah pasangannya masing-masing.

"Baiklah aku duluan. Bye kak changbin, Felix."

Felix melambaikan tangannya sambil menarik changbin menjauh dari sana.

Setelah masuk kedalam mobil pun hyunjin masih mengumpat kesal karena ulah changbin.

"Dia siapa?"

"Siapa apanya?"

Tanya si manis yg bingung karena tiba-tiba dilempari pertanyaan aneh oleh sang suami.

"Pria yg bermuka seperti potongan pizza itu"

(Maaf ya bin author sengaja)

Seungmin menahan tawanya yg membuat tatapan aneh oleh hyunjin.

"Kak changbin itu suaminya Felix. Mereka sahabatku. Sebenarnya aku berteman dengan jisung dan Felix. Felix yg membuatku akrab dengan kak changbin yg selalu menganggap ku seperti adik kecilnya."

"Jadi kalau dia menganggapmu adik lalu ia bisa sesuka hati memeluk istriku hmm?"

"Kamu cemburu?"

"Suami mana yg tidak cemburu melihat istrinya dipeluk oleh pria lain"

Hyunjin memutar tubuhnya membelakangi Seungmin dengan kedua tangan bersidekap didepan dada seperti bocah yg merajuk tidak dibelikan mainan.

Seungmin tersenyum kecil, tangannya terulur untuk memegang pundak sang suami.

"Aku tau, tapi kak changbin hanya memelukku. Dia sudah ku anggap seperti kakakku sendiri. Kamu tau, aku hanya memiliki jeongin, kak changbin dan juga felix sebelum bertemu denganmu. Mereka keluargaku yg baru. Aku menyayangi mereka"