Berawal dari Perjodohan

12 - Percakapan Berdua

Lanjutan....

Sedari acara berlangsung yang di tunggu oleh Alena adalah kedatangan Abang nya dan Kakak Ipar nya mereka adalah Hito dan Keyla

Yang Alena tunggu, yang Alena harapkan, Alena cukup lama tidak berjumpa dengan Keyla. Baginya Keyla adalah kakak kandungnya sendiri, dan menurut nya keyla adalah sosok wanita yang baik, cantik, dan melindunginya

Keyla memang sebelas dua belas dengan Hito sifatnyaa, mereka sangat mencintai dan melindungi orang yang benar-benar mereka sayangi

Alena selalu menunggu kedatangan mereka, karena Atha memberitahu jika Hito masih dalam perjalanan menuju tempat acaranya

Alena senang dengan kabar itu semuaa, sampai ia lupa dengan terpuruknya, ia bahkan tidak terlihat seperti acara sebelumnya yang terlihat sedih dan murung dalam acaranya sendiri, bahkan sekarang malah sebaliknya ia sangat terlihat bahagia dengan senyuman nyaa

"Lo kenapa sih bahagia banget cuman mau ketemu kak Keyla doang?" Tanya Rey

"Muka lo berubah yang awal nya murung sekarang malah keliatan bahagia" Lanjut Rey

"Lo gak tau apa-apa diem aja deh" Jawab Alena dengan malas

'sumpah nih orang banyak tanya banget' Umpat Alena dalam hati

"Lo kesel sama gue?" Tanya Rey

Masih belum ada jawaban dari Alena

"Lo harus inget gue itu sekarang suami Lo, jadi Lo harus dengerin omongan gue" Ucap Rey sambil menekankan kata suami

"Gak usah sok nasehatin deh, Lo baru jadi suami gue, dan Lo belum tau betul tentang gue!" Jawab Alena dengan kesal

Rey kesal dengan jawaban nya yang di berikan oleh Alena

'gue bingung kenapa hati gue jadi sakit dengan ucapannya barusan, padahal niat gue hanya balas dendam' Gumam Rey dalam hatinya

"Al mending kamu sama Rey istirahat dulu sana, jangan lupa makan" Ucap Ica mamahnya Rey

"Tapi aku mau nunggu bang Hito sama kak key dulu mah" Jawab Alena

"Sudah jangan di tungguin, kalian istirahat aja sana" Ucap Citra bundanya Alena

"Tapi bun-" Jawab Alena namun langsung di potong oleh citra

"Kalian istirahat, nanti kalau bang Hito sama Kak Keyla nya dateng bunda suruh samperin kalian" Ucap Citra dengan penuh keyakinan agar anak nya nurut untuk beristirahat

"Hmmm yaudah deh" jawab Alena dengan Pasrah

"Rey ajak Alena yaaa, tuntun dia untuk berjalan" Ucap Ica, karena mereka tau jika gaun yang di pakai oleh Alena sangat panjang dan susah untuk berjalan nya

"Alena bisa sendiri kok mah" jawab Alena menolak

"Nurut Al" Ucap Citra

"Iya iya bunda" Jawab Alena dengan malas, lalu Rey menggandeng tangan Alena dan membawanya ke kamar untuk beristirahat dan makan siang

Setelah sampai di kamar mereka duduk dengan jarak yang jauh, Alena berada di meja rias nya sedangkan Rey berada di tepi kasurnya

"Rey" panggil Alena

"Apa" jawab Rey dengan malas

"Kenapa Lo berubah?" Tanya Alena dan Rey hanya menaikan satu alisnya

"Kenapa Lo beda sama diri Lo yang dulu? Kenapa Lo tiba-tiba baik sama gue? Bahkan seakan-akan dulu aja Lo anggap gue sabagia musuh Lo sendiri bukan?" Perjelas Alena