Pukul 04:30 Alena sudah terbangun lebih cepat daripada alarm handphone nya, lebih tepatnya ia tidak tertidur
Ia langsung melakukan ritual mandinya dan bersiap-siap untuk berangkat ke Jakarta
Setelah ia sudah merasa siap, ia langsung bergegas untuk keluar, namun tangannya di cekal oleh Rey
"Mau kemana?" Tanya nya
"Ke sekolah" Jawab Alena tidak bersemangat
Rey menatap mata Alena dengan bingung, setahunya ia masih ada cuti libur sekolah selama 2 hari lagi
"Sekolah? Kita baru masuk lusa bukan hari ini" Ucap Rey seraya memberitahu nya dengan tertawa pelan
"Gue tau, tapi hari ini gue ada janji sama kepsek" Jawab Alena dengan malas yang terus-menerus menguap
Rey hanya menanggapinya dengan deheman, dan ia bangkit dari kasur dan berlalu lebih dulu keluar kamar
Alena menyusul nya keluar dari kamar, mereka menuju meja makan di sana sudah ada orang tua dan Abang nya Alena dan pacarnya masing-masing
Mereka semua yang berada di meja makan heran sekaligus kaget melihat penampilan Alena yang memakai seragam sekolah dan membawa tas nya
Alena melihat mereka semua yang melihat nya dengan tatapan tanya, ia sangat malas jika harus banyak pertanyaan pagi ini
"Al kamu mau kemana?" Tanya Citra
"Sekolah" jawab nya simple
"Hah? Kamu masih ada izin 2 hari lagi" Ucap Citra
"Iya Al tau kok Bun, Al harus masuk hari ini karena hari ini Al udah ada janji sama kepala sekolah, dan hari ini Al harus ngadain rapat untuk acara HUT sekolah nanti, persiapan nya tinggal beberapa hari doang" Jawab Alena dengan jujur
"Ayah gak setuju" Ucap Andi
"Kenapa gitu yah? Ini udah tanggung jawab aku kan sebagai ketua OSIS" Jawab Alena dengan kesal
"Al, acara kamu aja baru selesai malam tadi, dan jarak dari sini ke sekolah kamu itu gak Deket lohh" Ucap Andi dengan tegas
"Iya sayang, lebih baik kamu Istirahat aja" Jawab Ica mertua nya
Alena mencoba menatap kedua Abang nya, ia berharap dari keduanya menyetujui nya
"Al gue aja yang gak punya acara gue males ke sekolah" Ucap Atha dengan santai nya
"Lo sama gue beda!" Jawab Alena dengan Nada sedikit meninggi, ia sudah frustasi dengan keadaan sekarang
"Al!" Tegas Hito setelah mendengar ucapan Alena yang sedikit meninggi atau hampir sama dengan membentak Alena hanya bisa membuang nafas nya dengan kasar
"Nurut atau gak sama sekali ayah izinin kamu urus acara itu semua" Ancam Ayah nya yang sedikit membuat Alena menciut
"Kesehatan lebih utama sayang dari pada kegiatan kamu" Ucap Citra
"Iya Al lebih baik kamu turutin saja Ayah dan Bunda kamu, itu semua untuk kebaikan kamu toh" Ucap Agam Papah mertuanya
"Lagian OSIS gak ada faedah nya juga" Ucap Rey di sela-sela keheningan
"Menurut Lo gak ada, karena Lo anak brandalan" Jawab Alena dengan pelan namun masih bisa terdengar di telinga Rey
Rey yang mendengar ucapan Alena hanya menahan amarahnya nya yang terpendam
Niat dan nekat Alena tidak bisa di kalahkan, ia tetap ingin pergi ke sekolah nyaa, karena ia tipe orang yang menepati janjinya
Alena berdiri dari meja makan nya, semua yang di sana langsung menoleh ke arah nya
"Mau kemana Al?" Tanya Hito
"Sekolah" Jawab Alena lalu ia berjalan, belum sampai 5 langkah Ayah nya kembali memanggil
"Al sopan santun ke yang lebih tua lebih utama" peringat Citra
"Ayah gak pernah ajarin kamu jadi anak pembangkang Al! Jika kamu nekat ke sekolah ayah gak akan izinin kamu untuk organisasi lagi!" Ucap Andi yang amarah nya sudah memuncak
Alena kembali mendekat meja makan "Al gak akan seperti ini jika ayah dan bunda gak atur hidup Al, Al hanya ingin kebebasan yah, Al ikut organisasi karena Al ingin menghabiskan waktu Al di sekolah, karena jika di sekolah Al dapat perhatian dari teman-teman Al, Al gak akan pernah merasa bosan lagi, Al senang banyak teman, Al senang menghabiskan waktu di sekolah yah, apa ayah bunda dan kalian semua bisa rasain perasaan Al? Gak kan? Yang kalian tau Al hanya gadis lemah? Gadis yang selalu biasa-biasa aja? Al yakin kalian juga gak akan tau penyebab ini semua, tapi jika ayah dan bunda mau Al keluar dari organisasi, mulai besok Al akan membuat surat pengunduran diri" Jawab Alena yang tidak terasa air mata nya lolos begitu saja, lalu setelah ucapan nya kelar ia kembali meninggalkan mereka semua
Alena keluar dari hotel dengan berlari, ia tidak kuat untuk menahan air matanya lagi, ucapan mereka semua sudah membuat Alena tidak punya daya lagi
"Alena tau yah bun yang barusan Alena lakuin salah, tapi Alena hanya ingin kebebasan dari kalian" gumam Alena dengan lirih "Maafin Alena ayah bunda" lanjutnya
Alena melihat jam di pergelangan tangan nya, sudah menunjukan pukul 05:25 ia harus segera berangkat karena ia hanya mempunyai waktu 1 jam lagi
Alena mencari taxi untuk ke bandara, karena pilihannya hanya dengan naik pesawat ia lebih cepat berangkat ke sekolah nya
Ia tidak akan melupakan paspor nya, karena ia selalu membawanya jika berpergian
Saat ini Alena sudah berada di dalam pesawat, ia hanya duduk seorang saat ini hati nya sangat tidak berdamai, ia tidak tau lagi jalan pikir orang tuanya
Alena lebih memilih untuk memainkan handphone nya, karena sejak hari pernikahan nya kemarin ia belum membuka handphone nya sama sekali
Ia membuka aplikasi chatnya, banyak pesan dari grup ataupun dari teman-teman nya yang lain yang belum ia baca
Alena melihat chat yang baru saja masuk di handphone nyaa, di sana tertera nama Abang nya
To : Alena
From : Bang Hitoo❤️Message : Ale kalau lagi ada masalah atau banyak pikiran jangan kamu lampiaskan ke ayah dan bunda, jangan kamu masukan ke hati omongannya, Abang tau kamu lagi banyak masalah, Abang akan biarkan kamu sendiri untuk menenangkan pikiran kamu, Abang tau kamu nekat untuk ke sekolah... Hati-hati di jalan my little angel nya bang hito😘❤️
'maafin Ale bang, Ale gak berniat untuk seperti ini' Ucap Alena dalam hati nya
Tak terasa ia larut dalam lamunan nya tiba-tiba saja ia sudah sampai bandara di Jakarta
Dengan cepat ia langsung mencari taxi untuk langsung menuju sekolah nyaa, rasa kantuknya sudah menghilang begitu saja karena kejadian tadi bersama keluarga nya
Ia menyuruh supir taxi untuk mengemudi lebih cepat, karena waktu nya tinggal beberapa menit lagi bel sekolah akan berbunyi, dengan supir mengendarai nya dengan cepat Alena sampai di sekolah dengan tepat waktu, ia sampai 06:59
Alena langsung menuju ruang kepala sekolah untuk menemuinya, ia mengistirahatkan sebentar tubuh nya di sofa yang berada di ruang kepsek
Maaf yaa baru update lagi nihh hehe.....
Lagi bentrok sama ulangan jadi jarang up
Gimana gimana sama cerita nya nihh?? Makin seru atau makin berantakan wkwk
Maaf yaa udah lama nunggu buat up nya, tapi aku janji akan sering up buat kalian semua 😘
Makasih buat dukungan kalian semua buat aku selalu update❤️ thankyouuu so much😘
👉Next Part👈
KAMU SEDANG MEMBACA
Berawal dari Perjodohan
Teen FictionJANGAN LUPA MAMPIR UNTUK DIBACA Eitss jangan dibaca aja yaa! Tapi di VOTE n COMMENT jugaa👐 UNTUK DI BACA BUKAN UNTUK DI PLAGIAT!!! JANGAN LUPA FOLLOW DAN MAMPIR DICERITA AKU YANG LAINNYA🤗❤️ ~Happy Reading~ 🥇#1 in Perasaan 🥇#1 in Hito 🥇#1 in A...