75

5.1K 385 27
                                    

Pagi ini mereka bangun pukul 6.30, namjoon, jin, yoongi, dan jhope, mereka sudah pergi untuk bekerja.

Bahkan jungkook, jimin, taehyung, dan seulgipun tak berangkat sekolah karna menjaga y/n, saat ditanya kenapa mereka tidak ingin sekolah, jawaban jimin adalah.

"Kita bakal ngadepin ujian susulan bersama-sama, jadi y/n gak akan sendirian, gw gamau y/n sendiri".

Merekapun menurut saja dan pergi bekerja, sedangkan jungkook, jimin, taehyung, dan seulgi sedang menjaga y/n.

"Kalian berdua mandi dulu gih terus ambil baju sama beli sarapan, gw sama jimin yang jagain y/n". Ucap taehyung kepada seulgi dan jungkook.

"Gw aja yang jaga, lu aja sono yang pergi bang". Ucap jungkook.

"Udah sonoo, kalau disuruh sama yang lebih tua, gaboleh ngebantah". Ucap jimin, jungkookpun pasrah.

Seulgi dan jungkook mandi bergantian, setelah rapi, mereka langsung pergi.

Taehyung dan jimin duduk berhadapan disebelah kanan dan kiri brangkar y/n.

"Y/n cantik ya?". Ucap jimin tiba-tiba meneteskan air matanya.

"Iya bang, apalagi kalau senyum, manis banget". Ucap taehyung yang mulai meneteskan air matanya.

Merekapun mulai membayangkan senyuman-senyuman y/n yang selama ini diberikan kepada mereka, yang membuat mereka sangat terpukul adalah senyuman terakhir y/n.

"Gw gak nyangka kalau y/n bakal kayak gini". Ucap jimin sambil menangis namun tak terisak, hanya air matanya saja yang terus menerus mengalir, sama seperti taehyung.

"y/n lu cewe paling kuat yang gw kenal, gw yakin lu pasti bisa ngelewatin ini semua". Ucap taehyung.

"Lucu gak sih? Kita nyuruh lu kuat, tapi kita sendiri lemah". Ucap jimin lalu mengusap air matanya.

"Maaf ,kita emang bener-bener lemah, kita akan selalu ada disini sama lu". Ucap taehyung lalu mengecup telapak tangan y/n.

"Kita sayang sama lu". Ucap jimin lalu mengecup dahi y/n lama setelah itu mengusap rambut y/n dengan lembut.

Semakin hari, keadaan y/n sepertinya semakin memburuk, bahkan wajah y/n semakin pucat, dan juga tubuhnya semakin kurus.

Tiba-tiba masuklah dokter yang kemarin memeriksa keadaan y/n, dokter itu masih sangat muda dan tampan.

"Ehmm, permisi, saya kesini untuk memeriksa pasien". Ucap sang dokter.

"Silahkan dok". Ucap taehyung.

Dokterpun mulai memeriksa y/n bersama suster pendampingnya, setelah selesai memeriksa dokter menyuruh suster keluar terlebih dahulu.

"Gimana dok?apa ada perkembangan?". Ucap jimin.

"Mohon maaf, tetapi sampai saat ini, masih belum ada tanda-tanda kesadaran pasien, bahkan kondisi pasien semakin hari menjadi semakin memburuk". Ucap sang dokter yang diketahui namanya adalah soobin.

Taehyung dan jimin mulai meneteskan air matanya lagi, sungguh mereka belum sanggup untuk kehilangan y/n.

"Selagi detak jantungnya masih normal, semuanya masih aman, namun kami masih membutuhkn banyak darah untuk pasien, kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk menyelamatkan nyawa pasien". Ucap dokter soobin.

"Terimakasih dok, saya mohon, berikan yang terbaik untuk y/n". Ucap taehyung, dokter mengangguk, san dokterpun pamit untuk pergi.

Mereka berdua kembali duduk disamping brangkar y/n seperti tadi, mereka mengusap kedua tangan y/n.

adek abang~BTS [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang