Jisoo ngebelalakin matanya kaget ke arah Nahee waktu cewek itu nyebutin nama perempuan yang nggak asing di telinga dia. "Choi Jinkyung, lo bilang?"
"Hmm," Nahee ngegumam samar. "Gue pernah denger tapi lupa."
"Inget nggak waktu kuliah dulu Jinyoung pernah taruhan sama anak hukum karna cewek itu, Na? Yang Jinyoung berantem sampai tangannya patah?"
Pikiran Nahee langsung menerawang jauh. Nyoba nginget-nginget kejadian yang Jisoo bilang. Dan beberapa saat kemudian, bibirnya lagi-lagi nunjukin senyum getirnya, "inget. Cewek itu namanya Choi Jinkyung?"
"Yap. Dia Choi Jinkyung."
Setelahnya dia diem. Cukup lama, sampi akhirnya dia mutusin buat bersuara lagi.
"So, if Jinyoung with Jinkyung right now, I can't do anything. Jinyoung really loves Jinkyung."
Jisoo yang ngedenger itu langsung ngulurin tangannya buat ngusap pundak Nahee. "Are you oke?"
"Yes, I am. What are you worried about?" Tanya Nahee. "Sampai kapanpun Jinyoung nggak bakalan nerima ini semua dan gue harus menyesuaikan diri gue sendiri juga."
"Lo milih buat gak cinta juga sama dia?"
"...buat apa juga?" Tanya Nahee ke Jisoo. "Gue gak bodoh."
"Dan pernikahan kalian bakalan cuma jadi kedok buat semua harta sama tahta ini, Na?" Entah kenapa Jisoo udah agak ngegas ngomongnya. Dia keikut kesel sama ini semua.
Nahee ketawa kecil, "apa yang diharepin? Gue sama dia jadi kaya lo sama Kak Jihoon? Atau jadi kaya Bang Daniel sama Kak Minji? Iya bisa, kalau dia juga mau. Tapi sayangnya dia gak akan mau."
"Na?!" Jisoo kedengeran marah sekarang.
"...gue tahu Jinyoung gimana. Dia gak akan mau."
"..." Jisoo ngelihatin Nahee sambil ngerutin alisnya bingung.
"Iya, gak akan."
***

KAMU SEDANG MEMBACA
Love Hate - Bae Jinyoung
Fanfiction-you make me fall in love, but you hate me too. ©slrmoon - Januari, 2020