PROLOG

1.4K 89 14
                                    

Terkadang ketika seseorang menghilang, seluruh dunia seperti terpuruk.

Apa ada yang bisa mendefinisikan kalimat itu. Tuhan memang memiliki skenario yang memang ia rajut dengan sedemikian rupanya.

Sebagian manusia merasa perasaan dan kehidupan mereka hanya dipermainkan oleh takdir yang kejam hingga tidak membiarkan mereka bernafas dengan leluasa. Mencekik mereka dalam dunia yang fana, hingga membuat semuanya menjadi sengsara dalam belenggu tak kasat mata.

Mata yang kini menatap jauh kemasa lampau itu tetap sama, tajam dan penuh dengan kemisteriusan yang tidak sedikitpun termakan oleh waktu yang terus berlalu.

Sorot yang masih memancarkan ketajam tapi ada yang berubah saat ini. Di bumbui oleh sedikit kekosongan yang tertutupi oleh keadaan.

Jika tuhan masih tidak membiarkannya mati lalu bagaimana ia bisa tetap bertahan di dunia ini. Atau mungkin jiwanya memang sudah mati sejak lama, hanya raga saja berada saat ini.

Kisah cinta sejati bertahun-tahun lamanya bahkan belum tuntas hingga terduduk menahan dahaganya. Tangannya yang sudah berkeriput menunjukkan bahwa ia sudah memasuki usia rentan itu kini menyapu figura dengan pandangan sendu. Ia berbisik pada angin agar menyampaikan rindunya yang tak bisa lagi ia tahan
"dimanakah dirimu?"

Suara angin itu membuat ia membayangkan kisah yang bahkan hanya bisa ia kenang hingga saat ini. Dulu jika saja mereka tidak dipertemukan, mungkin ia tak dapat merasakan arti dari cinta sejati sesungguhnya.

Jika dulu ia mendekat, namun jarak diantaranya tak juga berkurang. Satu kisah yang tidak kunjung tuntas.

Apa ini yang dimaksud dengan bumi tak harus selau berjumpa dengan langit, hingga cinta sejati adalah yang tak akan mencapai tujuannya.

Saat dulu mereka bersama, dunia penuh warna dan begitu bercahaya. Dunia bahkan terasa bagai sebuah surga, diatas pasir waktu dia menulis sebuah nama lalu pergi meninggalkan dirinya.

Jika ini adalah surga mengapa belahan jiwanya tak terlihat? Rembulan dan mentari semuanya ada disini. Ia sedang menunggu sejak berabad lamanya.

Tapi, tak kunjung melupakan atau menemukan. Kenapa?

Don't First LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang