"Gue ada latihan basket, lo mau nungguin gue dulu?" Jaemin bertanya saat Keyra akan pulang dan sedang membenarkan tasnya.
Keyra menggelengkan kepalanya "Aku kan dijemput Lucas" Keyra sudah menceritakan semuanya pada Jaemin mengenai alasan kenapa Lucas yang mengantar dan menjemputnya.
"Lo bisa nunggu di lapangan basket, daripada lo nunggu di depan sendirian"
"Gapapa aku sendiri aja"
"Yaudah hati-hati, kabarin gue kalo ada apa-apa" Jaemin mengelus kepala Keyra sesaat, menatap gadis itu sampai ke gerbang sekolah.
Jaemin yang dulu benci basket, ah tidak! Lebih tepatnya Jaemin tidak suka berolahraga. Tapi karena Keyra suka lelaki yang tinggi dan mempunyai badan bagus membuat Jaemin mau tidak mau harus menambah tinggi badannya dan menurunkan badannya. Makannya sekarang tubuh Jaemin lebih bagus dibandingkan sekarang.
Keyra berdiri di dekat gerbang sekolah menunggu Lucas, lelaki itu belum juga sampai. Keyra menatap layar ponselnya yang memperlihatkan sebuah wallpaper dirinya dan tentu saja Kenzo.
BRUSH
Tiba-tiba saja ada yang menyiramnya dengar air, membuat Keyra menatap siapa orang yang berani dan terang-terangan menyiramnya seperti sampah.
"Maksud kamu apa?!"
"Kakak kan kaya sampah, jadi pantes di siram"
"Kamu gila?" Sepertinya mood Keyra sedang dalam mood yang ingin bertengkar, buktinya Keyra malah melayani.
"Kakak yang gila! Kenapa Kakak tadi gak pergi sih waktu aku minta Kakak Pergi?!" Gadis itu adalah Mira, gadis yang hatinya patah oleh Jaemin karena alasan yang sama. Yaitu Keyra.
"Jangan salahin aku, kamu liat sendirikan Jaemin yang larang aku pergi"
"Tapi harusnya Kakak tahu, kalo aku suka sama Kak Jaemin"
"Harusnya kamu juga tahu, Jaemin gak suka sama kamu. Lagian itu perasaan kamu, gak ada hubungannya sama aku, kenapa malah aku yang kamu ribetin"
"Tapi Kakak yang buat Kak Jaemin gak suka sama aku"
Keyra menghembuskan napasnya pelan, lama-lama ia bisa frustasi menghadapi anak kecil satu itu. "Kalo Jaemin suka sama kamu silahkan ambil. Perasaan orang gak bisa dipaksa, jangan cuman karena Jaemin nolak kamu dan sayang sama aku. Kamu jadi nyalahin aku."
"Key sorry gue telat" Lucas dengan hebohnya menghampiri Keyra yang masih bersitegang dengan Mira. "Lo... Lo kenapa? Baju lo basah gini"
Keyra tidak menggubris perkataan Lucas, ia masih menatap nyalang Mira.
"Lo-" Sebelum Lucas melabrak Mira, Keyra sudah lebih dulu mengangkat tangannya sebagai simbol agar Lucas berhenti bicara.
"Kakak udah punya pacar toh. Terus Kak Jaemin gimana?" Mira berlagak seolah terkejut melihat Lucas yang mendekati Keyra.
"Bukan urusan kamu." Keyra menatap Lucas "Ayo pulang"
"Kasian ya Kak Jaemin pacaran sama cewek murahan kaya Kakak" Perkataan Mira membuat Keyra dan Lucas menghentikkan jalannya, lalu membalikkan badannya dan menatap Mira dalam-dalam.
"Ngomong sekali lagi!" Keyra mengepalkan tangannya kuat, tak ada yang pernah berani menghinanya sampai seperti itu. Keyra tak memperdulikan badannya yang basah dan tak peduli bahwa kini ia menjadi tontonan gratis siswa lain.
"Kenapa? Bener ya omongan aku?" Mira tersenyum mengejek membuat Lucas ingin sekali membalasnya, tapi Keyra melarangnya membuatnya hanya bisa diam.
"Lagian Kak Jaemin aneh, mau aja sama cewek kaya Kakak."
KAMU SEDANG MEMBACA
My New Life 'End'
FanfictionHidupku berubah begitu saja. Mereka. Para kakak tiriku dan para sepupunya masuk ke dalam kehidupanku saat aku sudah menutupnya dalam diam. Mencoba mencabut duri yang tak mudah dikeluarkan. Mencoba menutup lubang kesakitan dalam hatiku. Tapi semuanya...