Keyra, gadis itu sedang mengambil handuk untuk Jaemin. Tamu yang tidak diundang namun bisa memberikan kebahagiaan. Keyra mengetuk pintu kamar mandi yang ada di kamarnya “Jae ini anduknya” Keyra mengulurkan tangannya sambil menutup mata. Bahaya jika dia melihat badan Jaemin yang atletis.
“Gak usah di tutup juga matanya kali” Jaemin membuka pintu kamar mandi dan meraih handuk di tangan Keyra, namun tingkah Keyra membuatnya gemas.
“Berisik. Sana masuk lagi”
“Ahhh gak seru, padahal dulu kita sering mandi bareng loh”
“Bodo amat Jaemin Narendra!” Perkataan Keyra membuat Jaemin menarik tangannya, dan sekarang malah membuat wajah Keyra menabrak dada bidang Jaemin. Untung saja Jaemin sudah memakai celana, meskipun badannya masih belum dipakaikan sehelai benangpun.
Sekarang Keyra dan Jaemin malah saling tatap, mereka jatuh dalam pesonanya masing-masing apalagi jarak diantara mereka tinggal beberapa inchi lagi. Jaemin semakin mendekatkan wajahnya pada wajah Keyra lalu memegang tengkuk Keyra secara perlahan “Key... kok lo bisa cantik banget sih? Buat gue makin gila aja karena mikirin lo”
“Awww!” Keyra menginjak kaki Jaemin, untung Keyra cepat sadar dari lamunannya. Tidak baik untuk jantung Keyra jika terus dalam adegan seperti itu. Keyra tidak bisa memungkiri bahwa Jaemin memang sangat tampan. Membuatnya terkadang susah mengontrol hati. “Sana mandi lagi. Otak kamu perlu dibersihin!” Keyra keluar dari kamarnya untuk membuatkan Jaemin susu hangat.
Sedangkan Jaemin, lelaki itu hanya tersenyum dengan hangat. Keyra memang salah tingkah karena dirinya, apalagi wajah Keyra benar-benar memerah. Apa dirinya harus sering agresif seperti itu? Agar Keyra jatuh dalam pelukannya?
Jaehyun menghampiri Keyra yang sedang berjalan menuruni anak tangga lalu menangkup kedua pipinya “Pipi kamu merah, kamu sakit?”
Mampus. Awas kamu Jaemin Narendra!
Keyra melepaskan tangan Jaehyun dari pipinya “Aku gapapa. Aku mau ke dapur dulu” Bahaya jika Jaehyun dan yang lainnya tahu kalau dia salah tingkah karena kelakuan Jaemin.
Taeyong yang melihat Keyra berjalan ke dapur mengikutinya “Kamu mau susu? Biar Kakak buatin”
Keyra menatap Taeyong sekilas lalu menggelengkan kepalanya, “Engga Kak, ini buat Jaemin.”
Keyra masuk ke dalam kamar, ternyata Jaemin sedang duduk di tempat tidurnya sambil membaca salah satu novel koleksi Keyra.
“Nih minum dulu” Keyra memberikan segelas susu hangat pada Jaemin, lalu mengambil handuk yang ada di kepala Jaemin.
Keyra berdiri di hadapan Jaemin yang duduk di tempat tidurnya untuk membantu mengeringkan rambut Jaemin. Jaemin tersenyum menatap Keyra meskipun ia harus menengadah “Lo perhatian banget sih sama gue...”
“Kamu juga ngapain malah nyanyi malem-malem. Pas ujan harusnya pulang, malah tetep nyanyi”
Tiba-tiba saja Jaemin memeluk Keyra, mengaitkan kedua tangannya di belakang tubuh Keyra yang mungil. Jaemin menyandarkan kepalanya di perut Keyra membuat gadis itu terkejut dan menahan napas sesaat. “Karena gue gak mau lo marah, gue bakalan lakuin apapun asal lo maafin gue” Apa Jaemin tidak tahu jika dirinya malu dan salah tingkah?
“Harusnya aku yang minta maaf, harusnya aku gak marah sama kamu”
Jaemin menggelengkan kepalanya yang ada di perut Keyra “Engga, lo gak salah apapun. Lo gak pernah salah di mata gue”
Jaemin sialan! Dia gatau apa kalau aku geli!
Hati Keyra benar-benar berdebar, ada sesuatu yang menjalar di dalam tubuhnya saat Jaemin memeluknya seperti itu. Ada perasaan senang yang membuncah dalam hatinya, kebahagiaan yang selama ini Keyra cari.
KAMU SEDANG MEMBACA
My New Life 'End'
FanfictionHidupku berubah begitu saja. Mereka. Para kakak tiriku dan para sepupunya masuk ke dalam kehidupanku saat aku sudah menutupnya dalam diam. Mencoba mencabut duri yang tak mudah dikeluarkan. Mencoba menutup lubang kesakitan dalam hatiku. Tapi semuanya...
