BAGIAN 50

4.5K 196 21
                                    

Assalamualaikum
Jangan lupa vote, comment dan share ya

Selamat membaca

Hope you like it

*****

Seorang wanita berpakaian tertutup dengan hijab panjangnya berlarian dengan terburu-buru saat baru saja keluar dari lift ditambah dengan wajah cemas yang begitu kentara

Nampak sesekali wanita itu beristigfar selagi berlari

"Althaf Althaf"

Namun disisi lain, seorang pria Althaf lebih tepatnya nampak kebingungan mendengar namanya disebut bukan lebih tepatnya karena suara yang memanggilnya lah yang membuat dia bingung

"Itu suara Annisa" kata Althaf bersamaan dengan suara pintu terbuka ralat dibuka secara paksa oleh seseorang

Brak

"Althaf jangan tinggalkan aku lagi"

"Annisa"

Keduanya saling pandang namun dengan cepat Annisa lebih tepatnya mengalihkan pandangannya

"Kamu disini. Ada ap-

"Kamu baik-baik saja" bukan pertanyaan lebih tepatnya sebuah pernyataan tak percaya melihat orang yang ia cemaskan ternyata baik-baik saja bahkan dapat berdiri dengan tegap bersama dua sahabatnya yang sedang duduk santai tidak seperti yang Rama ucapkan dipesan

"Kamu menipu ku"

"Tidak tidak Annisa tidak. Aku aku tidak menipu mu. Sungguh. Demi Allah. Aku aku astagfirullah sekarang gue ngerti kenapa lo menghitung mundur Ram. Lo -

"Cukup! Tidak perlu dijelaskan dan tidak perlu menyalahkan orang lain. Kamu tetaplah sama seorang Althaf tetap lah Althaf. Penipu ulung" kata Annisa sebelum meninggalkan ruangan Althaf

Namun bukannya mengejar Althaf justru berdiri kaku tak ada niatan untuk menjelaskan. Hal itu pun membuat Rama jengah

Pletak

"Apa lo bego Thaf? Kejar dia kenapa masih disini"

"Gk perlu" ucap Althaf datar sembari mendudukkan dirinya dikursi kebesarannya

"Apa maksud lo gk perlu Thaf. Gue susah payah bawa dia kemari dan lo malah. Astaghfirullah Yon gue gk habis pikir sama ini orang pantas saja jomblo"

"Lo seharusnya gk perlu melakukan itu Ram. Dia akan semakin memandang gue jelek. Lo berdua lihat sendiri apa yang dia katakan. Gue Althaf seorang penipu ulung. Gue menipu apa dari dia. Tolong jelaskan" kata Althaf frustasi

"Lo memang penipu bodoh. Dulu lo seolah memberi cinta tapi kenyataanya tidak sampai semua terjadi seperti sekarang. Gue rasa lo ingat semua yang lakukan terhadap Annisa" balas Deon mencoba menyadarkan Althaf atas kesalahan masa lalu nya

"I know I know. Tapi apa harus dia -

"Lo tersinggung dengan kata-kata Annisa" ejek Rama membuat Althaf dengan cepat menggeleng

IKATAN HALAL ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang