My Teacher Is My Husband

37

"Aku baru pernah ini loh ujan-ujanan malem gini" ucap kakbagas sambil turun dari motor

"Gimana? Seru kan kak hihi"

"Iya seru banget, apalagi ujan-ujannanya sama istri tercinta" perkataan kak bagas membuatku blushing

Setelah membersihkan diri dan langsung mandi, aku dan kakbagas duduk diruang tv. Aku membuat 2cangkir susu hangat untukku dan kakbagas.

"Udah ngga dingin?" tanya kakbagas padaku. Aku sehabis mandi tadi sempat menggigil karena dinginnya malem ini.

"Udah ngga hehe" kakbagas langsung membawaku kepelukanya, langsung hangat.

"Abis ini tidur yaa" ucap kak bagas yang kujawab dengan anggukan.

Sehabis menghabiskan 1 cangkir susu hangat aku dan kak bagas menuju kekamar, kepalaku pusing.

******

Besoknya akuu terbangun jam 4pagi, kukira pusing kepala semalam akan sembuh pagi harinya tetapi sekarang lebih pusing.

"Pusing banget, apa masuk angin gara-gara semalem yaa" ucapku sambil menuruni anak tangga.

Aku mencari obat pusing kepala di P3K dan ternyata ada,

"Semoga minum ini lebih mendingan" setelah aku meminum obat aku kembali keatas. Aku ingin melanjutkan tidur tapi sudah tidak bisa.

Akhirnya aku memutuskan untuk duduk dan bersender diranjang sambil memijit kepalaku, aku juga sedang menunggu adzan subuh.

Setelah sholat subuh aku membuat sarapan untuk kabagas, kepalaku masih pusing tapi tidak sepusing awal mungkin karena sudah terbantu minum obat.

*****

Author pov

Setelah selesai membuat sarapan renata keatas untuk menbangunkan suaminya,

"Kak.. Bangun"

"Iyaa.." ucap suaminya sambil mengucek matanya.

"Aku mandi dulu yaa, sarapannya udah siap dibawah"

"Aku nungguin kamu aja" ucap bagas

Renata tersenyum, "Yaudah tunggu bentar ya kak"

"Oh iya kamu udah sholat subuh?" tanya bagas

"Udah kakk tadi.. Maaf rena ngga ngebangunin kakak"

"Nggapapa, yaudah kamu mandi aku sholat"

Renata sudah selesai mandi dan bagas sudah menunggu diruang makan.

"Kamu pucet banget sayang" ucap bagas kerenata

"Kamu sakit?" tanyanya kerenata

"Ngga kok kakk, aku agak pusing sedikitt"

"Udah minum obat? Belum yaa? Aku ambilin yaa?" ucap bagas sambil berdiri ingin mengambilkan obat untuk renata. Tetapi tangan renata langsung menarik tangan bagas

"Aku udah minum kok tadi kak, ini udah mendingan pusingnya nanti juga sembuh"

"Beneran?"