"Buuuuu aku pulang!!!" Seorang anak laki-laki masuk ke dalam rumah, beruntungnya rumah tidak dikunci jadi dia tak harus menunggu seseorang untuk membukakan pintu untuknya jadi dia bisa langsung masuk ke kamar lalu tidur tanpa perlu mandi
"Pada kemana sih? Ibuuuu" tak ada jawaban, ia mulai mengelilingi area rumah sederhana tempatnya dibesarkan itu, apakah tidak ada yang akan menyambutnya? Ia mulai dari kamar sang ibu lalu menuju dapur hingga ke halaman belakang, barang kali sang ibu sedang bercocok tanam untuk kebun kecilnya
"Ke pasar kali ya?" Ia mengangkat bahunya "yaudahlah ngantuk banget" ia berjalan kr kamarnya, lalu setelah ia membuka pintu ia begitu terkejut ada seseorang yang menggunakan kamarnya untuk tidur. Tapi siapa ini?
.
..
...
..
."Bu, ko pintunya ga dikunci?" Jihoon menyimpan belanjaan terheran-heran melihat pintu yang tidak dikunci
"Nanti kalo alin bangun dia masa kita kunci di dalam kasian" jawaban baekhyun membuat jihoon tersenyum, ibunya bisa dengan sangat mudah menerima anak tirinya itu
"Loh... jisung? Sejak kapan kamu disini?" Jihoon kaget, di sofa ruang tengah ada seseorang yang tengah duduk memainkan rambutnya dengan gusar tapi tetap tersenyum melihat kedatangan jihoon dan ibunya
"Kalian dari mana?" Park Jisung-- adik kandung jihoon yang baru saja pulang dari Amerika karena pertukaran pelajar
Jihoon tak menjawab, hanya mengangkat belanjaan sebagai jawaban
"Itu dikamar aku siapa? Suami kakak? Kok muda banget?" Jisung berjalan mengekori jihoon menuju dapur
Jihoon berbalik ke arah jisung, jisung tau jihoon sudah menikah ia juga tau jihoon punya anak tiri namun ia tak tau kalau anak tirinya jihoon segede itu
"Itu po--"
"Bundaaaa" yang sedang dibicarakan keluar dari kamar mengucel-ngucel matanya. Alin berjalan mengambil air minum lalu memeluk sang bunda
Alin belum menyadari keberadaan jisung disana, jisung memandang alin dengan tatapan yang sulit dijelaskan
"Heh, siapa lo?" Jisung berucap duluan, sudah tak tahan dengan semua ini
Alin akhirnya sadar, lalu dengan mata mengerjap beberapa kali alin memandang jisung aneh
.
..
...
..
."Gimana?" Suara wanita bergaya elegan nam sombong terdengar
"Aman, masih belum ada kabar ya semoga selamanya aja"
"Kerja bagus, tapi jika kamu dengar kabar tentang alin langsung hubungi aku. Aku tak ingin berlama-lama lagi"
"Baiklah, aku harus pergi nanti dia mencariku"
"Terus goda dia sampe dia benar-benar jatuh ke kamu"
Tbc...
YOU ARE READING
GS | Being Perfect Wife ( Panwink )
Fanfiction"jangan karena anak saya suka sama kamu, saya bakal terima perempuan kayak kamu" - Lai Guanlin 38 tahun Hight story ranking #1 in laji #5 in panwink