thirtynine

288 43 3
                                    

"Hoon" nyonya lai menghampiri jihoon lalu memeluknya erat, ia rindu pada menantu kesayangannya itu

"Maafin jihoon ma, ini semua salah jihoon" nyonya lai menggeleng, bukan. Ini kesalahannya yang memaksa guanlin menikahi jihoon

"Gimana kandungan kamu? Ayo ke bawah kita check up" nyonya lai menarik jihoon lembut, dibelakang jisung setia mengekori

"Kalian selesaikan masalah kalian, jangan ada yang memaksa alin biarkan dia mengambil keputusan sesuai apa yang dia inginkan. Pa, kamu tetap disini!" Perintah mutlak seorang nyonya lai yang bahkan tuan lai saja tidak berani melawannya

Di ruangan itu seketika canggung, hanya ada guanlin, kyulkyung, tuan lai dan alin yang tak tahu harus berbuat apa. Ia ingin ikut bunda saya check up keadaan dede bayi, ada om jisung juga disana ia ingin bercerita banyak kepada om jisung

.
..
...
..
.

"Syukurlah kondisi kalian baik-baik saja, ibu kalian dimana?" Nyonya lai masih setia berada di samping jihoon, memeluk menantu-- ah mantan menantunya itu erat

"Ibu ada di apartemen yang kita sewa ma"

"Maafin mama ya, semua ini karna kesalahan mama" jihoon menggeleng

"Tidak ada yang salah ma, ini sudah ditakdirkan oleh Tuhan" jihoon tersenyum menggenggam tangan sang mantan mertua

Mereka bertiga-- nyonya lai, jihoon dan jisung langsung berjalan kembali ke ruangan rawat alin sesaat setelah check up, bagaimanapun jihoon datang kesini untuk menjenguk sang mantan anak tiri yang selamanya akan ia anggap anaknya

Lalu ketiganya masuk, alin langsung menunjuk jihoon

"Alin mau sama bunda aja!"

.
..
...
..
.

"Jadi, kenapa kamu kembali kyulkyung?" Guanlin bertanya kepada sang mantan istri, seorang wanita yang dulu sangat ia cintai namun akhirnya menghianati cintanya

"Aku kesini untuk mengambil alin" ucapnya, wanita itu masih dingin dan selalu begitu

Sifat kyulkyung dan guanlin sama saja, dingin. Mungkin itu menjadi salah satu alasan mengapa rumah tangga mereka dulu bisa kandas juga, karena diantara mereka tidak ada yang ingin saling mengalah jika sudah terjadi percekcokan berakhirlah si alin kecil yang harus menjadi menengahnya

"Bukannya dulu kamu sendiri yang ninggalin aku dan alin? Kenapa sekarang kamu malah mau mengambil dia? Disaat dia sudah mulai baik-baik saja tanpa kamu?"


Tbc dulu~~~


Menurut kalian cerita aku gimana sih? Coba deh komen disini, cerita aku cara nukisnya gimana? Alurnya juga? Ceritanya apa kependekan? Kalian mau aku update 300-500an kata tapi up tiap hari atau update 1000-3000an kata tapi up seminggu sekali? Tolong banget aku minta kalian jawab sebagai acuan aku juga

GS | Being Perfect Wife ( Panwink )Where stories live. Discover now