"Nona! Nona!!"
DOR DOR!!
3 tembakan berturut-turut mengenai lengan Nadeshiko. Teman sekelompok Nadeshiko mengerubungi Nadeshiko yang tiba-tiba tertembak,terkena tembakan dari pemburu liar itu. Ia terkena di lengannya,darah merembes begitu deras,Shouma berusaha mungkin menahan pendarahan majikannya,kemudian ia langsung menggendong dan membawanya keluar dari hutan ini
Sementara itu,yang lain menghubungi grup lain dan memanggil polisi untuk segera menangkap pemburu tersebut. Nadeshiko akan dibawa ke rumah sakit terdekat untuk sementara ini
Di rumah sakit lokal,Shouma dan 2 orang polisi menunggu di luar pintu UGD,Shouma memberikan keterangan kepada polisi tentang kronologis penembakan itu. Ia bahkan bisa mengingat seperti apa rupa pemburu itu,polisi akan menangkapnya sesuai dengan keterangan yang Shouma berikan
"Terima kasih atas keterangannya,saat ini kami sudah meringkus sekitar 7 orang,termasuk pemimpin mereka. Kami akan menangkap pelaku penembakan ini"
"Terima kasih,tolong tangkap pelaku yang berusaha membunuh majikan saya"
Polisi tersebut pergi,Shouma kembali duduk dengan handphone di tangannya. Ia berniat menghubungi keluarga Okugawa,memberikan info bahwa kepala keluarga mereka tertembak saat mengangkut mayat hewan di hutan
Baru saja ia ingin menghubunginya,pintu terbuka menampilkan Nadeshiko yang sudah selesai dikeluarkan pelurunya dan dijahit. Shouma terkejut,perawat dan dokter berusaha menahan Nadeshiko
"Shouma..! Jangan beritahu keluarga atau siapa pun! Jangan beritahu mereka!!"
"Tapi,nona.."
"Jangan bilang kepada siapa-siapa.. biarkan saja,aku nggak apa-apa. Ayo kembali ke hutan itu"
"Hutan..?! Nona,jangan kesana! Disana berbahaya,pemburu illegal sudah tahu kalau kita berusaha menangkap mereka dan mereka akan membunuh kita!"
"Aku tak peduli!! Jika bertemu dengan mereka,akan kubunuh dengan tanganku sendiri.."
Kemudian Nadeshiko langsung berlari,bisa saja jahitannya terbuka jika ia tidak pelan-pelan,tapi Nadeshiko tak peduli dengan itu. Akhirnya,mau tak mau Shouma melaksanakan perintah majikannya meskipun ia khawatir
Sesampainya disana,Nadeshiko dan Shouma kembali masuk kedalam hutan. Nadeshiko berusaha melindungi hewan-hewan yang ada di hutan ini
Beruntungnya,ia menemukan seekor rusa bertanduk. Anehnya,rusa itu tidak kabur,malah ia diam saja ketika didekati Nadeshiko. Dengan wajah pucatnya,ia mengelus rusa itu
"Jangan khawatir.. akan kubawa kamu ke tempat yang aman"
Shouma membawa rusa itu keluar dan memberikan kepada relawan yang menunggu di luar hutan. Mereka terkejut ketika melihat Nadeshiko dan Shouma keluar dari hutan dengan membawa seekor rusa dewasa
"Nadeshiko-ssi!? Bagaimana ada disini?! Bukannya kamu di rs??"
"Maafkan aku,aku tak bisa tenang.. jangan khawatir,aku baik-baik saja. Aku akan kembali,ayo Shouma!"
Nadeshiko dan Shouma kembali masuk,mereka sempat ingin dihentikan oleh rekan relawannya itu,tapi mereka lebih cepat masuk ke dalam hutan
Agak lama berjalan di hutan mereka melihat sebuah pondok kayu. Nadeshiko penasaran dan ingin mengintip pondok kayu tersebut
"Pondok kayu ini kosong. Tapi ada tanda-tanda kehidupan"
"Apa ini tempat beristirahat pemburu illegal itu?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Manager pt.5
Fanfictionlanjutan dari Our Manager pt. 4 berawal dari Our Manager pt.1