43# Prince

355 34 7
                                    

Petugas keamanan dan Namjoon sama-sama terkejut melihat Nadeshiko yang berwajah serius,kedua tangan saling berpegangan di depan perut,dan membungkuk hingga membentuk sempurna

"Hisashiburi da na. Nadeshiko-san" (lama tak berjumpa. Nadeshiko)

Nadeshiko berkali-kali meminta maaf kepada petugas keamanan,karena tak ingin mengundang keramaian dan terdengar oleh awak media mana pun,Nadeshiko memikirkan untuk pindah lokasi ke perusahaannya saja,kalau di ajak ke asrama pun tak mungkin rasanya

"Aduh,padahal pekerjaanku masih banyak.. bagaimana ini.."

"Nani ka mondai ga aru?" (Apa ada masalah?)

"Hai.. chuu ni hairu koto wa dekimasen,saisho ni kantoku kara kyoka o eru hitsuyou ga arimasu.." (ya.. anda tidak bisa masuk kedalam,harus mendapat izin dari ceo terlebih dahulu..)

Nadeshiko membungkuk sekali lagi untuk minta maaf. Ia meminta petugas keamanan untuk merahasiakan identitas pangeran,ia meminta untuk menganggapnya sebagai tamu nya PD-nim. Dan karena sepertinya orang-orang melihat kejadian ini,karena darurat Nadeshiko meminta untuk tamu istimewanya ini masuk terlebih dahulu dan parkir di parkiran belakang

"Aku akan bertanggung jawab atas ini,nanti akan kuberitahu PD-nim"

"Baik"

"Sial,ini kan tanggung jawab dia kenapa harus aku sih..."

Nadeshiko diikuti Shouma dan Aaron masuk kedalam gedung,mereka menuju parkiran belakang. Di pintu masuk,mereka bertemu dengan Namjoon yang ke-gep abis ngintilin mereka

"Ah,Joonie.. tolong rahasiakan ini!!! Bilang kepada yang lain untuk merahasiakan identitasnya! Kamu pasti lihat kan?"

"I,iya.. "

"Aku pergi dulu,nanti kujelaskan!"

Di parkiran belakang,Nadeshiko sekali lagi meminta maaf karena membawanya ke tempat yang kurang cocok untuk mengobrol. Shouma sedang menghubungi Sihyuk,awalnya Sihyuk terkejut dan bingung mengapa tamu sepenting itu bisa ada di tempatnya. Karena ini darurat,untuk sementara pangeran mahkota itu diperbolehkan untuk masuk BigHit dengan syarat Nadeshiko yang bertanggung jawab dan yang mengawasinya

Timing yang tidak tepat,Jimin dan Taehyung baru saja kembali ke kantor setelah berjalan sebentar di luar. Mereka bisa melihat manajer mereka memakai dress berwarna merah maroon. Begitu mobil diparkir,mereka langsung turun dan menghampiri Nadeshiko. Tetapi,langkah mereka terhenti karena-

"Denka!! Watashi au no tame ni,hoka no kuni wo otozurete mawaranaide kudasai!!" (Yang mulia!! Jangan seenaknya mengunjungi negara lain demi bertemu denganku!!)

Karena tiba-tiba Nadeshiko memarahi orang yang berstatus pangeran mahkota di negaranya

"Ochitsuite kudasai,Nadeshiko-san.. sumimasen.." (tenang dulu,Nadeshiko.. maaf..)

"Mou.. anata wa Oujisama desu,anata no joukyou ni tsuite kangaete kudasai!" (Ya ampun.. kamu adalah seorang pangeran,pikirkan keadaanmu itu!)

"Ehehe.. sumimasen..." (maaf..)

Jimin dan Taehyung pelan-pelan mendekati Nadeshiko.

"Eomma... ada apa?"

"Ah,Jiminie dan Taehyung. Sekarang,aku harus mengurus orang bodoh ini.. jadi,aku akan meninggalkan pekerjaanku sebentar,akan kupastikan dia berada di kerajaaan,ups!"

"Kerajaan?"

Nadeshiko menghela nafas panjang. Pada akhirnya,mulutnya ini nggak bisa diam menyembunyikan rahasia

Our Manager pt.5Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang