It is just.✔ {COMPLETED}

Fiance Day.

Hari yang ditungu-tunggu pun telah tiba, hari ini adalah acara pertunangan Nara dan Sehun di laksanakan. Semua orang sibuk mengurus acaranya. Sehun sedang bersiap, begitu pun dengan Nara. Saat wajah Nara di balut dengan make up yang tipis, tetap tidak menghilangkan kesan cantik nya. Nara memandangi wajah nya di depan cermin, berfikir sejenak "apakah aku pantas menjadi calon istri Oh Sehun yang dingin itu? Dia sangat irit bicara, wajahnya datar, tatapan nya selalu dingin dan tajam." pertanyaan itu muncul dalam diri Nara, sekarang Nara sangat gugup.

"Nona, anda sangat cantik walaupun make up ini tipis. " pujian yang dilontarkan perias itu pada Nara.

" Terima kasih. "

Acara pun dimulai Sehun berdiri di ujung sana sedang menunggu calon tunangannya datang. Wajahnya datar tanpa ada rasa gugup sedikit pun. Nara pun keluar menghampiri Sehun, mereka sekarang sudah berhadapan dan memasangkan cincin bergantian. Setelah itu mereka menyalami para tamu yang berdatangan sebagian besar dari rekan bisnis Sehun dan ayahnya dan rekan bisnis ayah Nara. Sahabat Nara Irene dan Chanyeol pun hadir. Sahabat Sehun Kai juga hadir, tetapi datang bersama seseorang yang Sehun benci, yaitu Krystal. Kalian tau kan siapa Krystal?

" Selamat Sehun dan Nara, semoga kalian berbahagia hingga ke pernikahan. " ucapan selamat dari Chanyeol dan Irene sambil mengembangkan senyum mereka.

" Terima kasih kalian sudah datang. " ucap Sehun.

" Waah, sepertinya kawan ku akan menikah dengan wanita cantik ini hahaha." ledek Kai sambil tertawa.

" Yaa!! Kamjong diam kau berisik. " sehun kesal pada kai." Kenapa kau datang dengan jalang itu?. " lanjutnya

" Aku bertemu dengannya di jalan, jadi sekalian saja. " jawab Kai

" Sehun, apa ini calon tunangan mu? Jauh berbeda dengan ku, lebih cantik aku. " kata Krystal dengan tatapan sinis kepada Nara.

Nara yang mendengar itu kesal, dia mengepalkan tangan nya. Dia ingin menjambak rambut wanita itu. Tapi Nara membalasnya dengan senyuman hangat.

" Diam kau JALANG. " Sehun yang mengantakan dengan nada agak tinggi.

" Tunggu saja, pasti aku akan menghancurkan wanita ini. " bisik Krystal pergi meninggalkan Sehun.

" Shit. " kata Sehun lirih.

Setelah beberapa jam, acaranya pun selesai. Keluarga Sehun dan Nara berkumpul di kamar hotel,sambil membicarakan tentang pernikahan yang akan diadakan 2 minggu lagi.

" Nara-yaa, mulai saat ini kau harus tinggal di apartemen Sehun, toh sebentar lagi kalian juga akan menikah. " ucap Oh Tae Sung.

" Tapi paman, aku masih kuliah dan a- aku masih belum siap. " jawab Nara sambil terbata-bata.

" Ayah kenapa terburu-buru sekali sih?. " sahut Sehun.

" Hanya ini yang bisa membuat kalian bisa saling mencintai, dan sehun akan mengantar jemput nara saat kuliah. Tidak ada penolakan, oh satu lagi. Nara panggil aku ayah. "

" Baiklah ayah. " Sehun dan Nara pun tidak bisa menolak lagi.

Mereka kembali kerumah masing-masing namun tidak dengan sehun dan nara. Mereka menuju apartemen milik sehun. 30 menit perjalanan mereka, akhirnya mereka pun sampai. Mereka turun dari mobil Sehun langsung meninggalkan Nara dan masuk ke apartemen dan di ikuti Nara.

Setelah masuk apartemen, Sehun memulai pembicaraan yang memecahkan keheningan.

" Disana kamarmu, barang-barangmu sudah di bawa kesini. " setelah berbicara Sehun langsung meninggalkan Nara dan memasuki kamar. Begitulah Sehun sangat dingin dan irit berbicara.

Nara pun menghembuskan nafas kasarnya, dan melangkahkan kakinya menuju kamarnya. Sangat besar dan bagus kamar Nara, lebih besar dari kamarnya yang ada di rumah malahan.

" Huhh.. Lelah sekali, kenapa dia dingin sekali sih. Aku lapar" Nara bergeming sambil menidurkan dirinya di kasur king size nya.

Setelah mandi Nara ke dapur untuk memasak sesuatu untuk dia makan dan memasakkan Sehun juga. Dia sangat lapar sekarang. Saat masakan sudah selesai dan di tata rapi di meja makan, dia duduk sambil menunggu Sehun keluar kamar.

" Ayo makan malam, aku sudah menyiapkan nya. " ucap Nara dengan lirih karena malas menatap wajah Sehun.

" Hm makanlah sendiri aku akan keluar. " jawab Sehun yang memasukkan dua tangannya pada saku celananya, dan berlalu pergi meninggalkan Nara.

" Dasar manusia tidak tau diri, aku sudah memasakkannya tapi dia malah pergi. " gerutu Nara kesal langsung melahap makanannya.

TBC!!!!