Let's start this game 1

174 12 0
                                    

Pagi ini Sehun berangkat lebih pagi, dia memilih sarapan di kantor daripada di rumah. Sehun masih tetap dekat dengan Hyerin, entah mau sampai kapan ia akan berhenti.

Nara bangun dari tidurnya dan melihat ke sekelilingnya, ternyata suaminya sudah berangkat lebih awal.

Nara pun beranjak mandi dan bersiap untuk berangkat ke kantor seperti biasa. Ia keluar menuju garasi mobilnya, namun tiba-tiba ada 2 orang pria berbadan besar menghadang Nara.

" Hai Kim Nara. "  sapa dua pria itu.

" Kalian siapa? Kenapa bisa masuk ke rumah saya. " Nara mulai takut.

" Kami akan membawa anda ke suatu tempat. "  tangan pria itu terangkat akan menyentuh lengan Nara namun ditepis.

" Jangan pernah berani menyentuh saya. "  teriak Nara

" Jangan banyak bicara kau. " kedua orang itu langsung memegang tangan Nara.

Nara memberontak, ia menendang kaki kedua pria tersebut lalu menghajarnya. Kedua pria itu langsung bangun dan menendang kaki Nara. Sehingga Nara terjatuh, ia melindungi perutnya karena takut terjadi apa-apa.

" Masih mau melawan kami? Kau mau aku tendang perutmu itu hah?! " teriak pria tersebut.

Kedua orang tersebut langsung membawa Nara pergi dengan mobil. Nara tidak berani memberontak, untungnya ponselnya ada di sakunya. Jadi dia bisa menghubungi Sehun, namun saat hendak merogoh ponselnya. Kedua orang itu menyeret Nara masuk ke dalam sebuah gudang tua yang berada di pinggiran hutan.

Nara diikat di kursi dengan tali tambang. Kaki tangan, beserta tubuhnya diikat kuat. Ia meringis kesakitan, ia sangat takut saat ini.

" Hai Kim Nara. " seorang wanita yang tidak asing bagi Nara itu masuk menghampirinya.

" Apa yang kau lakukan sialan! "  teriak Nara.

" Kenapa? Kau takut sekarang? " Hyerin tersenyum sinis.

" Jangan main-main dengan ku Hyerin. Kau bermain dengan orang yang salah. "  Nara menjawab dengan tenang.

" Bukankah sudah ku bilang, bahwa aku akan melakukan segala cara untuk merebut Sehun darimu bukan! "

" Kau tidak akan mendapatkan Sehun, dia akan membencimu karena sifat licikmu ini. " Nara masih berbicara dengan tenang.

" Sehun mencintai ku, dia tidak akan membenciku. Dan aku akan membunuhmu ahar tidak menghalangi jalanku. " Hyerin tertawa sinis.

" Tidak akan bisa. " 

" Cambuk dia. " perintah Hyerin pada ketiga pria berbadan besar tersebut.

Slap

Slap

Slap

Mereka mencambuk Nara beberapa kali, hingga punggung Nara mengeluarkan darah.

" Shh aakhh. "  ringis Nara.

" Masih mau melawanku Kim nara? " Hyerin menjambak rambut panjang Nara.

" Aku akan membuatmu hancur Hyerin. "

" Sekarang saja kau tidak bisa melakukan apa-apa. Mana bisa kau membuatku hancur? Lepaskan dulu dirimu dari sini baru hancurkan aku. "  Hyerin tertawa lepas hingga menggema.

" Kau betulan wanita gila Hyerin. " sindir Nara.

" Aku gila karena Sehun. " teriak Hyerin.

" Kau akan menyesel jika membuatku seperti ini."  ancam Nara

It is just.✔                                                 {COMPLETED} Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang