04. Buy One, Get One

1.6K 136 2
                                    

"Maaf, Joo-ya." Jisoo mencebik, terlihat penuh sesal. "Aku juga tak berniat merahasiakannya darimu, namun Rosé tak ingin kau tahu dan membuatmu ikut sedih bersama personil BLACKPINK lainnya."

Soo Joo mengangguk pelan dengan senyum tipis. "Tak apa, sekarang aku mengerti."

Jisoo menghela napas lega. "Ah, syukurlah." Ia memukul pelan bahu Soo Joo. "Hey! Tapi yang benar saja kau tadi mengancamku akan marah hanya karena hubungan mereka! Dasar bocah kejam!"

Soo Joo tertawa. "Agar kau menceritakannya secara detail padaku, eonnie. Itu satu-satunya cara yang paling ampuh yang aku ketahui."

Jisoo berdecih lalu tertawa bersama dengan Soo Joo. Mereka kembali berbaring di ranjang dan bergelung di balik selimut.

"Eonnie, jika kau tak keberatan, mengapa mereka memutuskan untuk berakhir?"

"Uh, Rosé mengatakan padaku bahwa dia lah yang mengakhiri hubungan karena bosan dengan Chanyeol sunbae-nim."

"Bosan?!"

Jisoo menoleh. "Ya? Kenapa? Bukankah itu wajar di dalam suatu hubungan?"

"Tapi, bukankah membicarakannya di belakang dan mengucapkan bahwa hubungan yang mereka jalani itu membosankan adalah suatu hal yang kejam?" Soo Joo mengernyit heran. "Maksudku, ini terdengar... Aneh."

"Aku juga sempat bepikir seperti itu, namun Rosé selalu meyakinkan kami bahwa dia memang benar-benar bosan."

"Sayang sekali, jika dipikir-dipikir mereka akan menjadi pasangan yang serasi kelak," keluh Soo Joo.

"Bukankah kau menyukai Chanyeol sunbae-nim?"

"Ya, tapi sudah kubilang kan? Bahwa aku akan tetap mendukungnya walaupun dia mengencani gadis lain," ujar Soo Joo. "Ah, ku pikir pria tampan sepertinya tak akan memiliki masalah dalam suatu hubungan."

Jisoo mengulum senyum. "Tentu saja ada, namun ujian yang diberikan Tuhan pada ciptaan-Nya akan berbeda-beda."

Soo Joo mengangguk seraya merapatkan selimut yang membalut tubuh. "Bukankah aneh jika sepasang mantan kekasih tak memiliki nomor satu sama lain, eonnie?"

"Rosé pernah bercerita bahwa dia hendak mengucapkan hari natal, namun nomor Chanyeol sunbae-nim tak dapat di hubungi." Jisoo menghela napas berat. "Mungkin di blokir atau mengganti nomor? Atau entahlah."

"Wow... Sepertinya berakhir dengan tidak baik-baik saja ya?" Soo Joo sedikit bergidik. "Pity."

"Sudah, sudah!" Jisoo menepuk-nepuk selimut. "Besok kau harus pergi ke gedung agensi SM Entertainment, kan?"

"Ah, kau benar." Entah kenapa rasa semangatnya untuk bertemu Chanyeol, sedikit memudar. "Selamat malam dan mimpi indah, Jichu eonnie."

"Hm, kau juga."

•••••

"MARK LEE!"

Suara pintu yang terbanting kasar dan pekikan nyaring berhasil membuat sang empu nama berjengit kaget dan menggeliat tak nyaman di balik selimut tebal.

Against My Will | NCT's LUCASTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang