Penghuni kantin dibuat melongo karena melihat seragam brandalan Galaxy tersampir ditubuh mungil milik belva.
Pasalnya semua anak Galaxy sangat menghindari brandalan Galaxy tersebut,hanya rendy dan bara saja yang mampu mengendalikan brandalan tersebut itu pun dengan adu jotos terlebih dahulu.
Belva lalu duduk di tengah kantin yang ramai.
Tak lama sang pria datang dan berdiri di ambang pintu kantin untuk mencari belva,tak ada yang berani menegurnya karena takut.
Belva lalu clingak clinguk mencari bara dkk dan hilda yang tidak muncul-muncul,lalu matanya menatap pria yang akan menraktiknya tersebut.
"WOII,SINI CEPET"teriak belva yang membuat seluruh penghuni kantin menatapnya yang dibalas senyuman oleh belva.
Lalu sang pria berjalan kearah belva duduk didepannya
"Toa"ucap pria tersebut
"Ya elo lama sih,gue kan keburu laper"kata belva sambil nyengir
"Yaudah lo mau pesen apa?"tanya sang pria
"Gue mau bakso,siomay,batagor,es jeruk,es buah sama air mineral"ucap belva yang membuat sang pria terkejut
"Itu lo makan semua?"tanyanya
"Ya iyalah,udah cepet sono pesen"usirnya pada sang pria
Tak lama hilda duduk di sampingnya
"Anjir,lo tadi bolos kagak ngajak-ngajak"ucap hilda sambil memanyunkan bibirnya
"Lo tadi lagi tidur kebo,gue tadi cuma keliling sekolah aja kok"ucap belva
"Kalian mau pesen apa?"tanya bima pada bara,vian dan hilda
"Biasa"ucap bara dan vian kompak
"Gue es teh aja deh"jawab hilda
"Gak makan"tanya vian
"Nanti gue minta belva aja deh"ucapnya sambil nyengir
"Ya udah"ucap bima lalu memesankan pesanan mereka
Selang beberapa menit bima dan sang pria datang bersamaan
"Nih"ucap bima sambil menyodorkan makanannya
"Punya lo"kata sang pria sambil menaruh nampan yang berisi penuh makanan tersebut di depan belva
"Makasih"ucap belva tersenyum
"Sama-sama"ucapnya lalu berjalan pergi
"Eh,lo mau kemana?"tanya belva
"Mau pergilah,kan udah gue traktir"jawabnya
"Enggak,lo disini aja temenin kita makan"ucap belva yang diangguki hilda.
Lalu sang pria duduk di depan belva dan bersebelahan dengan bara.
Belva lalu menyodorkan semangkuk siomay dan air mineral ke pria itu
"Nih buat lo"kata belva
"Gak,itu buat lo aja,katanya tadi laper"kata sang pria
"Gak ada penolakan"kata belva tajam
Lalu mereka makan dengan tenang
"Alhamdulillah"ucap belva setelah menghabiskan batagornya karena baksonya sudah di sikat hilda.
"Oh iya,nama lo siapa kita udah akrab tapi gue gak tau nama lo"kata belva
"Dari pada udah kenal tapi disakitin terus"sindir hilda pada bara
Bara yang mendengar sindiran hilda pun tersedak minumannya padahal bara sedang fokus ke ponselnya.
Matanya kemana,kupingnya kemana-batin belva tertawa
KAMU SEDANG MEMBACA
DANGEROUS GIRL
Teen FictionJangan ada cinta jika tak ingin ada drama! Ini drama namun tak hanya soal cinta! *** Ini kisah nano-nano badgirl taubat dan seorang badboy *** Banyak kata kasar!!!