DANGEROUS GIRL

85

Sekarang adalah hari yang paling dinanti oleh semua murid yang berprestasi namun paling dihindari oleh murid pada umumnya(tau kan maksudnya😅)karena bisa menimbulkan perang dunia antara emak dan anak serta apapun yang berkaitan dengan anak itu misalnya hape,maen,PS,tipi,pacaran,dan lain sebagainya.

Tak berbeda dengan belva yang masih tertidur pulas dengan guling yang selalu setia menemani tidurnya setiap saat,bahkan ia tak perduli dengan nilai atau peringkat yang ia dapat sebab dirinya baru bisa tertidur jam setengah empat pagi tadi karena dirinya maraton drakor.

"BANGUN LO KAMBENGG!!!"teriak kenzo disebelah telinganya yang membuat belva langsung bangun terduduk dengan kepala yang pusing.

Kenzo melihat kantung mata belva yang menghitam seperti panda lalu berjalan mundur secara pelan-pelan keluar dari kandang singa yang siap mengoyak mangsanya itu.

"ANJING LO KEN"

***

Dengan kantuk yang masih menyerang dirinya,belva sampai juga di sekolahan diantar oleh kenzo sebab devanno sudah berangkat dari tadi.

"Sana lo minggat!"usir belva sambil menguap

"Sama-sama"ucap kenzo kesal lalu melajukan mobilnya ke Antariksa

"Oke"jawab belva lalu berjalan gontai memasuki gerbang Galaxy

Saat sudah sampai dikelasnya belva menyenderkan kepalanya pada punggung bara yang sedang tertidur, ia juga ikut tertidur.

Beberapa saat berlalu,kepala suku di Mipa 1 datang dengan membawa raport yang dibantu oleh beberapa siswa di belakangnya.

"Oke anak-anak,karena tes kenaikan sudah kalian lewati dengan baik maka sekarang waktunya kalian melihat hasil jeri payah kalian satu tahun berada di kelas sebelas ini, semoga hasilnya memuaskan"ucap bu indah selaku wali kelas.

"Saya akan panggil menurut nomer absen,yang sudah menerima boleh keluar dari kelas"lanjut bu indah sambil membuka buku absensi di meja guru.

"Abelvania Agatha"panggil bu indah

"Kok kamu yang maju?"tanya bu indah saat devanno maju kedepan

"Saya kakaknya"ucap devanno yang membuat guru itu mengangguk paham

"Ini raport milik belva"ucap guru itu menyerahkan raport kepada devanno

"Albara Wijaya"panggil bu indah

"Kamu kakaknya?"tanya bu indah sambil memicingkan matanya

"Saya kembarannya"ucap vian sambil menyugar rambutnya kebelakang

"Nih punya kembaran kamu"ucap bu indah memberikan raport milik bara

Setelah semua sudah menerima raport bu indah pamit untuk pergi dari kelas.

"Anjir nilai gue delapan semua cok" ucap vian gembira saat mengamati hasil belajarnya

"Yah gak kayak tahun lalu dong yan" ucap bima lesu

"Emng kenapa tahun lalu?"tanya hilda kepo

"Tahun lalu nilainya vian itu rata-rata cuma tujuh sampe emaknya ngomel tujuh hari tujuh malam dan vian dikurung pas liburan di kamarnya" ucap bima sambil tertawa

Bug...
Vian menabok pala bima dengan raportnya

"Aib njing"ucap vian kesal

"Siapa nih rangking satunya?"tanya bima

"Nih lo liat"ucap hilda sambil menyerahkan raport milik belva

Bima dan vian lalu membuka raport itu secara seksama