DANGEROUS GIRL

22

Sekarang belva dan kenzo sedang menonton acara tv ditemani oleh mie instan buatan belva.

Bara sudah pulang dari tadi dengan meminjam jas hujan milik kenzo sebab ia mendapat telfon dari mamanya jika dirumahnya sedang ada kakek dan neneknya dari luar kota.

"Hubungan lo sama bara apa bel?" tanya kenzo

"Satu tingkat diatas temen"kata belva

Prok..prok..prok...
"Wih hebat bener lo,baru satu bulanan disana udah dapet pacar"ucap kenzo

"Alhamdulillah ya say"kata belva menirukan gaya Syahrini

***

Pagi harinya belva dikejutkan oleh bara yang sudah berada di halaman rumahnya dengan gaya coolnya saat ia ingin berangkat sekolah.

"Pagi sayang"sapa bara dengan senyum manisnya yang tak pernah belva lihat sebelum berpacaran dengannya.

"Pagi juga al,pagi-pagi kok lo udah nangkring di sini aja sih"kata belva menghampiri bara

"Gue kan mau jemput pacar gue yang imut ini"kata bara sambil menoel dagu belva yang membuat sang empu merona

"Hilih gembel"kata belva mengulum senyum

"Gombal el"ralat bara

"Emng udah ganti?"tanya belva polos

"Dari dulu juga itu sayang"ucap bara greget

"Yuk berangkat,udah mau jam tujuh nih"kata belva sambil memakai helmnya

"Udah gak tahan ya mau peluk gue"goda bara

"Dih"ucap belva

***

Saat sudah sampai di sekolahan dua sejoli yang sedang dimabuk asmara itu tak memperdulikan omongan netizen Galaxy.Mereka malah menunjukan keromantisan mereka saat melewati koridor menuju kelasnya.

Bara yang setia memeluk pinggang belva posesif dengan tatapan dingin memandang semua orang berbanding terbalik dengan belva yang mengumbar senyuman manis terhadap setiap orang yang menyapanya,karena itu sudah kebiasaannya sejak dulu.

"Sayang"kata bara sambil mempererat pelukannya

"Apa al?"tanya belva

"Gak usah senyum sama cowok lain dong"kata bara merajuk

"Cemburu masnya"ledek belva

"En...nggak kok"kilah bara sambil menyugar rambutnya

"Dih sok ganteng"ucap belva

"Emng ganteng dari dulu kali, makanya elo ke sem-sem ama gue"ucap bara sambil terkekeh lalu masuk kedalam kelas

"Wih pasangan yang lagi anget-angetnya nempel mulu nih"ucap vian saat belva dan bara memasuki kelas

"Bakwan juga enaknya pas lagi anget kali yan"ucap bima yang mengandung sindiran halus

Bara dan belva tak menanggapi ucapan mereka.

Tak beberapa lama guru yang mengajar pun datang ke kelas mereka.

"Pagi anak-anak"sapa guru tersebut

"Pagi bu guru"sahut murid XI MIPA 1 dengan kompak

"Kita lanjutkan materi yang minggu kemarin belum kita bahas,buka bukunya halaman 148"perintah guru tersebut.

"Jadi dalam perkembangan bakteri bla..bla..bla..bla..bla..."

Kringg...kringg...kringg...
Bel istirahat telah berbunyi nyaring