"Baraaa"seorang gadis dengan centil menghampiri bara yang sedang duduk di atas motor yang terparkir diarea Galaxy,bara tak menanggapi celotehan tak bermutu dari gadis itu.Hingga mobil hitam memasuki gerbang utama Galaxy,bara cepat-cepat turun dari motor sportnya dan berjalan kearah mobil yang sudah terparkir itu.
Tokk..tokk..tokk
Bara mengetuk kaca di pintu penumpang,belva menekan kunci yang membuat bara bisa masuk kedalam mobilnya"Siang amat lo datengnya"keluah bara yang sedari tadi lelah menunggu pujaan hatinya
"Lah elo yang kepagian datengnya al"kata belva yang melihat jam tangannya menunjukan pukul 6:40
"Gue kira lo datengnya pagi,jadi gue datengnya pagi deh"kata bara membuka tempat bekal di yang ada di sampingnya
Mata bara berbinar, "Roti bakar"
"Itu punya kenzo,ketinggalan"kata belva
"Enggak ini punya gue,nih liat tempatnya warna pink"kata bara menunjukan tempat bekal itu didepan mata belva
Belva berdecih, "lo kira mata gue ketinggalan dirumah apa,gak usah lo majuin sampe mata gue kali" bara hanya nyengir kuda mendengar omelan merdu belva
"Tuh dicariin mantan otw pacar lo tuh"kata belva saat melihat rena clingak-clinguk di kaca mobilnya
"Biarin lah,hama"kata bara yang membuat belva terkekeh
Belva terus memperhatikan rena yang tidak dapat melihat dengan jelas isi mobil belva karena kaca mobil belva didesain tidak akan terlihat dari luar,sedangkan bara dengan lahap memakan roti bakar buatan belva.
Saat sudah selesai menghabiskan roti, bara melihat belva yang sedang senyam-senyum sendiri dengan ponselnya.Pikiran bara berkelana apakah belva punya cowok baru hingga melupakan cowok seganteng dirinya.
Karena penasaran bara memajukan tubuhnya hingga menempel pada tubuh bagian samping belva.
"Anjir gue kira lo selingkuh,eh malah liat yang begituan"
Belva menoleh ke bara, "sebelum gue jadian sama lo,gue udah nikah sama mereka"ucap belva sambil memperlihatkan beberapa foto idol k-pop yang ada di galerinya
Oke belva sudah tak waras,halunya bisa menjerumuskannya ke RSJ.
Bara harus menyelamatkan belva sekarang juga."Lo halu boleh tapi kira-kira dong,mereka mana mau ama bocah buluk kek lo"kata bara saat belva kembali tersenyum dengan ponselnya
"Woii nyet dengerin gue"ucap bara sewot saat belva mengabaikannya
"Apasih lo al,ganggu aja deh"kata sinis
"Ayo kekelas udah mau bel"kata bara
"Nanti ah nunggu bel"jawab belva malas
"Oke kita nunggu bel istirahat aja sekalian,mumpung cuma ada kita berdua"kata bara
"Dan yang lebih menguntungkan lagi,dalem mobil lo gak bakal keliatan dari luar"lanjut bara dengan senyum miring yang tercetak di bibirnya, dengan segera belva membuka pintu mobil miliknya lalu berlari dan meninggalkan kunci mobil yang masih menggantung.
Bara yang melihat terkekeh,ia mengambil kunci mobil milik belva lalu berlari mengejar belva yang sudah jauh darinya.
***
"WOII RAPIKAN BARISAN"teriak riko sang ketua kelas di tengah lapangan outdoor.Ia berkacak pinggang,para warganya malah asik dengan kegiatan masing-masing dan mengacangi dirinya yang sudah sedari tadi teriak-teriak sampai tenggorokannya kering.
"Yang tidak baris dicatat alfa"ucap seorang pria dengan membawa buku absensi,semua lalu berbaris dengan rapi ditengah lapangan,riko yang melihat kesal sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
DANGEROUS GIRL
Teen FictionJangan ada cinta jika tak ingin ada drama! Ini drama namun tak hanya soal cinta! *** Ini kisah nano-nano badgirl taubat dan seorang badboy *** Banyak kata kasar!!!