Saat ini belva dan hilda melihat bara dkk yang sedang latihan basket untuk perlombaan melawan sekolah lain 2 minggu lagi.
"Bel"kata hilda memanggil belva yang sedang fokus menatap pergerakan bara yang lincah kesana kemari mendrible bola basket
"Hm"dehem belva
"Gue gak habis pikir deh"kata hilda
"Maksud lo"tanya belva sambil menengok ke arah hilda
"Ya gue gak habis pikir aja,bara yang notabennya cuek bebek ama lo bisa berubah setelah kalian pacaran, gimana menurut lo bel"ujar hilda mengeluarkan unek-uneknya yang ia pendam sejak tadi pagi.
"Gue percaya Allah bisa membolak-balikan hati umatnya kapan aja hil"kata belva sambil mengikat rambutnya sembarang
"Ya gue juga percaya bel,tapi kan gak semudah itu bara bisa luluh sama elo"kata hilda kembali
Belva hanya tersenyum menanggapi ucapan hilda
Tak beberapa lama bara dkk menghampiri mereka berdua
"Nih minum dulu"ucap belva sambil menyodorkan air mineral ke bara
"Makasih elu"cap bara yang diangguki belva
"Buat kalian berdua nih"ucap belva setelah mengambil air mineral kemasan di sampingnya
"Makasih bel"ucap bima dan vian kompak,belva hanya menganggukan kepalanya
"Udah selesai"tanya belva
"Udah kok,tinggal ganti baju aja"ucap bara
"Yaudah ganti baju sana,bau udah kayak comberan tau gak"ucap hilda sambil menutup hidungnya
"Ni bocah ngajak gelud rupanya"ucap vian tidak terima
"Gue jabanin dah mumpung lagi di lapangan"kata hilda menantang
"Gak jadi deh,gue laper soalnya"ucap vian
"Bilang aja lo takut ama gue"kata hilda sombong
"Gue takut sama kaleng rombeng kayak lo,mana ada"ucap vian membela diri
"Lo"tunjuk hilda dengan mata melotot
"Udahan woi,udah mau maghrib nih,cepet pada pulang"ucap bima
"Untung mau maghrib kalo enggak udah gue..."vian menjeda ucapannya
"Apa?"tanya hilda dengan tatapan membunuhnya
"Gue traktir makan,suuzon bae lo ama orang ganteng"kata vian
"Udah deh kek anak kecil lo berdua"ucap bara yang mulai kesal dengan pertikaian antara mereka berdua
"El yuk pulang"ucap bara sambil menggandeng belva meninggalkan bima,vian dan hilda
***
Pagi harinya bara menjemput belva dengan lamborghini berwarna hitam.
Belva yang baru keluar pun langsung menghampiri bara yang sedang bermain game online di ponselnya."Pagi al"sapa belva
"Pagi juga sayang"sahut bara dengan senyum manisnya
"Lo udah sarapan"tanya belva yang baru saja masuk ke mobil bara
"Belum,emng kenapa?"kata bara
Belva yang mendengar ucapan bara langsung membuka pintu mobil bara dan langsung ngacir kedalam rumah
"Tu bocah ngapa ya"gumam bara
Tak beberapa lama belva masuk kemobil bara dengan kotak bekal di tangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
DANGEROUS GIRL
Teen FictionJangan ada cinta jika tak ingin ada drama! Ini drama namun tak hanya soal cinta! *** Ini kisah nano-nano badgirl taubat dan seorang badboy *** Banyak kata kasar!!!