Part 29 - Let's Fight!

3.1K 437 82
                                    

aku tuh bingung ini bisa di kategorikan mature atau enggak..

hehe, bantuin dong, menurut kalian cerita ini mature gak?

.

.

.

Chenle di culik.


Dia memang bodoh berpikir Bang Chan tidak akan melakukan hal buruk padanya, jadi ia mau-mau saja mengikuti Bang Chan ke mobilnya.


Sial sekali kaca mobil ini membuat yang berada di luar tak bisa melihat apapun yang mereka lakukan di dalam.

Jadi tak ada yang bisa menolong Chenle.


Mobil ini tidak bergerak, tetap berada di parkiran dalam gedung ZhGroup.


"Ahh Cris hentikan!" sekuat tenaga Chenle berusaha menjauhkan kepala Bang Chan dari dadanya.


Benar


Chenle sedang di lecehkan.


Chenle tidak pasrah, ia sudah berkali-kali melawan, tapi sayangnya tenaganya sangat lemah jika dibandingkan dengan Bang Chan.


Lalu jika Chenle teriak, ada pistol yang siap mengancam hidupnya. Walau Chenle yakin Bang Chan tak akan menembaknya. Ia tau Bang Chan menginginkan hartanya, jadi dia masih butuh Chenle.


Dulu juga pernah seperti ini di Australia, tapi saat itu Chenle pasrah karena mereka pacaran.. padahal bisa saja Chenle melapor pada polisi karena kan Chenle masih sangat kecil.

Bang Chan juga yang merebut ciuman pertama Chenle, tapi untungnya tidak pernah lebih dari itu, mungkin Bang Chan juga takut karena mereka sama-sama masih di bawah umur.


Dan sekarang Bang Chan sudah dewasa..

Tapi Chenle masih di bawah umur..


Chenle saat ini takut Bang Chan melakukan hal yang tak ia inginkan.. meski ia sering menggoda Jisung untuk melakukan hal lebih, tapi jika bukan Jisung sekarang ia jadi sangat takut.


Penampilan Chenle sekarang sangat acak-acakan, seluruh kancing kemejanya sudah lepas, memperlihatkan kulit putih mulusnya, sedangkan jas yang tadinya ia pakai sudah terlempar begitu saja ke jok depan.


Mereka ada di jok belakang ngomong-ngomong.


Chenle meraih belakang kepala Bang Chan, menjambaknya agar pria itu berhenti menjilati dadanya. Dan berhasil, tapi ia malah beralih mencium bibir Chenle lagi.

Chenle kembali menjambak rambutnya lagi, tapi kali ini ia tak berhasil, tidak kehilangan akal, kini Chenle mengigit bibirnya.


"Akh Chenle!"


Melihat kesempatan itu, Chenlepun mendorong Bang Chan jauh-jauh.


"Kau brengsek!!" umpat Chenle, tapi Bang Chan malah tertawa mendengarnya

"Ayolah sayang.. kau tidak merindukanku? Bagaimana jika kita kembali lagi?"

I'M THE BOSS TO THE WORLD [ CHENJI / SUNGLE ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang