Warning 21++!!!
~~~~~~~Happy reading!!~~~~~~~
Tak terasa hari sudah berganti pagi..keduanya belum terbangun dari tidurnya. Posisi mereka saat ini, Aurell tertidur dengan lengan James sebagai bantalan, berhadapan dan saling berpelukan. Aurell bergerak tidak nyaman dalam tidurnya membuat James perlahan terbangun.
"nghh" erang gadis itu sambil memeluk tubuh james layaknya bantal guling.
James yang melihat itu tersenyum seakan paginya di sambut oleh bunga yang begitu cantik, ia teringat semalam bagaimana dirinya begitu merepotkan wanitanya itu.
Ia menarik selimut untuk menutupi tubuh aurell agar lebih hangat lalu mengusap bahunya pelan agar tidurnya semakin nyenyak. Aurell yang merasakan hal itu merapatkan tubuhnya dan James bergerak mengusap kepala gadis itu dengan lembut, terus mengusapnya hingga aurell tidur dengan nyaman tanpa pergerakan.
Ia tahu aurell masih sangat lelah dan mengantuk karena semalam. Jadi ia berencana untuk tidak membangunkan gadis itu dan membiarkannya tidur lebih lama. Merasa masih mengantuk, ia ikut tertidur sambil memeluk gadis itu.
Dua jam kemudian...
Pukul 10.00 siang aurell mengerjapkan matanya dan menggeliat. Begitu juga dengan james, ia mendekatkan dirinya dan semakin mengeratkan pelukannya di perut aurell membuat sang gadis terbangun, ia menatap dada bidang yang ada di hadapannya, seakan tersadar aurell langsung mendongak menatap wajah james yang masih tertidur, senyum indah tercetak di bibirnya. Wajah tampan dan lucu james saat tertidur membuat hatinya menghangat.
Perlahan tangan aurell tergerak menyentuh wajah pria itu namun gerakannya membuat james terbangun.
"kau sudah bangun?"ucapnya dengan serak sambil mengeratkan pelukannya dan kembali terpejam. Namun aurell seperti tersadar akan sesuatu, ia langsung melepas tangannya dari wajah james dan menjauhkan tangan pria itu dari perutnya. Aurell bergegas untuk bangun.
"kau mau kemana?"tanya james dengan mata sayu.
"aku mau ke kamarku! " ucapnya lalu berlalu begitu saja meninggalkan james keluar dari kamar itu dan langsung masuk ke kamarnya.
Ia berjalan menuju cermin dan seketika langsung menganga melihat penampilannya yang berantakan, rambutnya begitu acak-acakan.
"aisshh..aku begitu jelek saat baru bangun..bagaimana bisa aku menunjukkan ini pada james? Astaga!!" ucapnya begitu kesal melihat penampilannya saat ini.
"kalau dia ilfeel denganku bagaimana? Dia aja masih tampan saat baru bangun. Sedangkan aku? Idiih jelek banget! Rambut berantakan gini lagi" ia menghela napas lesu.
"huaaa....gimana nanti pas aku nikah? Tiap bangun selalu ada dia? Oh astaga! Aku harus benar-benar merubah diri mulai sekarang! Harus!" tegasnya lalu dengan cepat memasuki kamar mandi.
Beberapa menit kemudian... Aurell sudah siap dengan baju santai yang ia kenakan. Wajahnya ia poles sedikit make up tipis yang natural lalu beranjak keluar.
"astaga!" aurell begitu terkejut saat membuka pintu ia melihat wajah james tepat di depan kamarnya sambil tersenyum.
"j james? Kau kenapa disini?" tanyanya namun james malah tersenyum saja membuatnya bingung.
![](https://img.wattpad.com/cover/212243005-288-k535459.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
OBSESSION
RomanceWarning⚠ 21+++ >Dibawah umur menjauh yaahh >Bijak dalam membaca entar gak kuat :) >Banyak typo bertebaran >Banyak umpatan kasar ~~~~~~~ Dijodohkan dengan bos sekaligus pacar sahabatku sendiri sungguh membuatku gila. Apalagi laki-laki yan...